[PORTAL-ISLAM.ID] Virus corona di Indonesia makin gawat. Beberapa Kepala Daerah langsung berinisiatif bertindak cepat untuk pencegahan penyebaran virus corona.
👉Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menetapakan wabah corona di Solo statusnya Kejadian Luar Biasa (KLB), Jumat (13/3/2020) malam, setelah 1 orang meninggal positif corona. Diantara kebijakannya adalah menutup atau meliburkan semua sekolah di Solo.
Langkah tegas dan cepat Wali Kota Solo yang merupakan kader PDIP ini dipuji semua pihak.
"Solo bertindak cepat," ujar Henry Manampiring (@newsplatter).
👉Jakarta menyusul kemudian. Sabtu (14/3) siang Gubernur Anies Baswedan mengumumkan semua sekolah di DKI Jakarta diliburkan selama dua minggu untuk pencegahan penyebaran corona.
Ternyata responnya berbeda.
"Percayalah bahwa sekolah ditutup itu malah bikin ortu stress. Berhari2 sama si krucil seharian? Sekolah itu adalah periode "napas" buat ortu," tulis Henry Manampiring (@newsplatter).
Sontak respon yang berbeda ini jadi sorotan netizen.
Komen:
— Ice burst (@saincis) March 14, 2020
utk solo utk jakarta pic.twitter.com/LflMjT2uKd
Tipikal cebong tulen. Kaga ada pendiri an,plin-plan,munafik...ngikutin junjungan mrk lah tipikal mrk
— Paijan (@Waras4ever) March 14, 2020
