[PORTAL-ISLAM.ID] Jangan-jangan pak Anies ini orang Padang...
Karena di Padang, ada motto yang sudah dihapal banget sama warga Minang: "Kami telah berbuat, sebelum yang lain memikirkannya." 😎😊
Jokowi Minta Waduk Dikeruk, Pemprov DKI: Sebelum Disuruh, Kami Sudah Kerjakan
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Juaini Yusuf mengatakan, waduk-waduk di Jakarta sudah dikeruk sejak Juni 2019, sebelum memasuki musim hujan.
Juaini menyampaikan itu untuk menanggapi permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membersihkan got dan mengeruk waduk karena munculnya genangan di sejumlah titik pada Selasa (17/12/2019).
"Sudah dari bulan Juni. Sebelum disuruh, kami sudah kerjakan duluan, enggak pakai disuruh," ujar Juaini saat dihubungi, Rabu (18/12/2019).
Juaini menyampaikan, waduk-waduk di lima wilayah kota masih dikeruk hingga kini. Selain mengeruk waduk yang ada, Pemprov DKI juga membangun sejumlah waduk baru.
"Mereka (kontraktor) sudah mengeruk dan sampai saat ini ada beberapa lokasi yang sudah siap. Kampung Rambutan ada dua, Sunter, Pondok Ranggon, sama Waduk Pluit," kata dia.
Menurut Juaini, Dinas SDA tidak hanya mengeruk waduk. Satuan tugas (satgas) Dinas SDA juga mengeruk saluran-saluran air.
"Meskipun tidak hujan, karena memang sudah tugas rutin kami, SDA, mengeruk tetap jalan terus, kali, sungai, saluran-saluran PHB (penghubung), maupun saluran di jalan lingkungan," ucap Juaini.
Sementara untuk pelebaran Sungai Ciliwung, lanjut Juaini, harus menunggu pembebasan lahan.
Dinas SDA berencana membebaskan sejumlah lahan di bantaran Ciliwung pada 2020 untuk keperluan normalisasi sungai yang dikerjakan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Kalau (lahan) sudah bebas, nanti kementerian yang melanjutkan pekerjaan turap itu," tutur Juaini.
Juaini berujar, genangan di sejumlah titik pada Selasa (17/12) kemarin terjadi karena tingginya curah hujan dalam lamanya durasi hujan. Genangan di sejumlah ruas jalan juga terjadi karena kontur jalan yang cekung.
Pada 2020, BBWSCC akan melakukan normalisasi Ciliwung sepanjang 1,5 kilometer di Pejaten Timur, Jakarta Selatan.
Lahan sepanjang 1,5 kilometer itu dibebaskan Pemprov DKI pada 2018. Aset hasil pembebasan lahan itu diserahkan kepada BBWSCC pada April 2019.
BBWSCC kemudian mengusulkan anggaran normalisasi Ciliwung dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2020.
"Tahun depan, BBWSCC, 2020 sudah memprogramkan normalisasi Sungai Ciliwung sepanjang 1,5 kilometer," kata Kepala BBWSCC Bambang Hidayah, Selasa (20/8/2019).
Presiden Jokowi sebelumnya mengomentari genangan yang muncul di sejumlah wilayah di Jakarta pada Selasa kemarin.
Jokowi meminta Anies mencegah banjir dengan membersihkan selokan dan melebarkan Ciliwung.
"Sangat tergantung sekali banjir di Jakarta itu pembersihan got. Kemudian juga pelebaran dari Sungai Ciliwung yang sampai di Jakarta sudah menyempit," ujar Jokowi di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Link: https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/18/14410291/jokowi-minta-waduk-dikeruk-pemprov-dki-sebelum-disuruh-kami-sudah