[PORTAL-ISLAM.ID] Jakarta – PT Jakarta Propertindo (Jakpro) tengah mengerjakan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), stadion sepak bola bertaraf internasional berkapasitas 82 ribu penonton di kawasan Sunter, Jakarta Utara.
Dalam proses pembangunan tersebut, Salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta itu melibatkan masyarakat kampung Bayam yang bermukim di sekitar stadion tersebut.
“Karena ini amanat gubernur. Agar warga ini punya cerita, bisa cerita bahwa mereka terlibat dan berkontribusi membangun perubahan di Jakarta,” ujar Direktur Utama PT Jakpro, Dwi Wahyu Daryoto, Sabtu (7/12/2019).
Progres pembangunan stadion bertaraf internasional itu sudah 10 persen dikerjakan. Sejak peletakan batu pertama pada pertengahan bulan Maret lalu, ia menyatakan bahwa progres pembanguan itu lebih cepat dari target asal.
Awalnya, PT Jakpro menargetkan pada akhir bulan November lalu, pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) ini mencapai 6,22 persen. Nyatanya, target tersebut telah tercapai. Ia menuturkan bahwa pembangunan ini bakal dikebut untuk mencapai target perampungan pada penghujung tahun 2021 mendatang.
“Target pembangunan JIS direncanakan 6,22 persen. Tapi ternyata progress sudah menyentuh angka 10,02 persen. Jadi ada deviasi lebih cepat 5 persen lebih,” paparnya.
Dalam pembangunan stadion yang menjadi cikal bakal kandang Macan Kemayoran, julukan untuk Persija ini, melibatkan empat kontraktor yakni PT Wijaya Karya Gedung, PT Jaya Konstruksi, dan PT Pembangunan Perumahan (PT PP). Selain itu, sebanyak 10 ribu orang dilibatkan dalam pembangunannya termasuk melibatkan masyarakat sekitar. (Inside)
[Video - Master Plan Jakarta International Stadium]