(Menteri Agama Fachrul Razi)
[PORTAL-ISLAM.ID] Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafi’i mengaku heran ketika Menteri Agama Fachrul Razi berwacana untuk melarang cadar. Sebab, Menag tidak pernah mempermasalahkan penggunaan pakaian yang memperlihatkan aurat.
“Ini orang mau memakai cadar kok dipersoalkan, dibilang radikal. Nggak pernah saya dengar Menag mempermasalahkan orang pakai rok mini, seakan itu ciri khas Indonesia,” kata politisi Gerindra yang biasa dipanggil Romo Syafi’i, seperti dikutip dari Kiblat.net belum lama ini.
Ia lantas menegaskan bahwa pemerintah jangan mengikuti pesanan asing terkait dengan radikalisme. Menurutnya, yang harus diperhatikan adalah melindungi segenap tumpah darah bangsa.
“Jangan bawa agenda lain yang bikin bangsa ini gaduh. Samuel hutington dalam tulisan tentang peradaban, setelah selesai perang dingin ia mengatakan bawha yang akan menjadi musuh bersama adalah islam. Stereotip, prejudice, diarahkan kepada Islam,” paparnya.
Kita ini, lanjutnya, berhadapan dengan persoalan ekonomi yang semakin terpuruk. Maka ia mempertanyakan kenapa yang diurusi justru cadar.
“Ini ada upaya apa? Ini membuat gaduh, membuat lemah, sehingga kekurangan pemerintah tidak menjadi fokus. Malah fokus pada hal seperti ini,” paparnya.
“Ini hanya untuk mengadu domba. Tolong dijaga persatuan dan kesatuan bangsa dasar untuk berbangsa, jangan berdasarkan pesanan asing. Ini upaya adu domba yang dilakukan oleh orang yang ngerti perang,” pungkasnya. [Kiblat]