[PORTAL-ISLAM.ID] Gus Baha (KH. Bahauddin Nur Salim):
Harta Benda Habis untuk Merawat Orang Tua
Saya pernah ketika Ibu sering sakit karena ditinggal meninggal Bapak. Uang saya hanya 5 juta. Bayar rumah sakit pas 5 juta, sisa hanya 100 ribu. Saya bilang kepada santri yang membayarkan ke rumah sakit: "Uang ini habiskan! untuk membayar merawat ibu di rumah sakit". Saya senang sekali uang saya habis digunakan untuk berbakti kepada orang tua. Seperti apa hinanya saya jika uangnya habis digunakan untuk ke bar dan hal yang tidak jelas.
Jangan mengeluh harta benda habis untuk merawat ibu. Kamu harus bangga karena harta benda habis untuk merawat ibu. Dan itu berarti habis karena untuk ibadah.
Seperti apa kalau habis karena ikut dengan orang nakal, ikut judi. Jadi kita ini karena sering salah istilah, malah kadang santri saja seperti itu. "Orang tuaku sakit menghabiskan harta benda", mestinya cara mikir jangan seperti itu, seharusnya "Harta benda saya habis untuk ibadah, tasharufkan (dialokasikan) ke hal yang benar, Alhamdulillah."
[Video]