[PORTAL-ISLAM.ID] Aksi pelajar STM/SMA/SMP di kompleks Parlemen pada Rabu (25/9/2019) berakhir rusuh.
Kerusuhan aksi pelajar diawali di Jalan Tentara Pelajar. Polisi lalu memukul mundur massa dan massa aksi bertahan di Slipi.
Banyak korban luka dari para pelajar dan membutuhkan pertolongan.
"URGENT !!! HELP
Menara BNI, Slipi, pejompongan, Chaos, sudah jatuh korban dari anak2 pelajar yg di tembaki.
Ini bukan hanya anak2 STM/SMA, ini banyak anak2 SMP, anak2 Madrasah. Butuh team Medis, butuh banyak air, obat2an secepatnya @LaskarIslam_FPI," tulis akun @fajarardianzah_.
FPI yang sejak awal aksi mahasiswa menerjunkan tim medis dan ambulans mengungkap tak bisa kesana karena dihalangi.
"Sudah disampaikan. Ambulance kami lalu lalang kesana. Tp selalu di stop ditengah jalan untuk bawa korban. Kita akan kerahkan bantuan semaksimal mungkin. InsyaAllah," kata FPI di akun twitternya @LaskarIslam_FPI.
Sudah disampaikan. Ambulance kami lalu lalang kesana. Tp selalu di stop ditengah jalan untuk bawa korban. Kita akan kerahkan bantuan semaksimal mungkin. InsyaAllah. https://t.co/5AuLTlMk7Y
— Front Pembela Islam (@LaskarIslam_FPI) September 25, 2019
Wedus tenan,ambulance kok di halang2ngi perang aja gk gitu,ini kok di larang,malah di kambing hitamkan ambulancenya,, suwekkk suwekk
— khojan (@Khojan___08) September 25, 2019