[PORTAL-ISLAM.ID] Usai mati listrik beberapa waktu lalu, tagar #TerimaKasihPLN menjadi trending topic.
Namun seorang warganet mengungkapkan bahwa tagar tersebut memang sengaja diorganisir oleh para buzzer untuk menutupi kelalaian PLN sebagai perusahaan negsra pemasok listrik.
"Ternyata hestek terimakasih PLN mmg diorganisasi (baca: direkayasa) via buzzers ya? Baru paham saya
Dgn kejadian #minggugelap kmrin apa alasan kita u/ terimakasih kpd PLN, justru PLN yg meminta maaf kpd kita
Buzzers ini pekerjaan murah u/ melawan mayoritas kecerdasan publik," tulis @Matahatikoe_
Ternyata hestek terimakasih PLN mmg diorganisasi (baca: direkayasa) via buzzers ya? Baru paham saya— SharpButSoft ☯️ (@Matahatikoe_) August 7, 2019
Dgn kejadian #minggugelap kmrin apa alasan kita u/ terimakasih kpd PLN, justru PLN yg meminta maaf kpd kita
Buzzers ini pekerjaan murah u/ melawan mayoritas kecerdasan publik
Diketahui, pemadaman listrik yang terjadi akibat gangguan pada sisi transmisi Ungaran dan Pemalang 500 kV mulai perlahan diperbaiki. Gangguan ini sendiri terjadi di Jabodetabek, sebagian Jawa Barat dan Jawa Tengah mengalami pemadaman.
Usai listrik menyala, tagar #terimakasihpln menduduki peringkat satu Trending Topic Twitter Indonesia dengan jumlah cuitan sebanyak 10 ribu tweet.