[PORTAL-ISLAM.ID] Kiai karismatik KH Maimun Zubair atau akrab disapa Mbah Moen wafat saat menunaikan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi, Selasa (6/8/2019) -- 5 Dzulhijjah 1440 H.
Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, itu wafat pada usia 90 tahun. Mbah Moen merupakan kiai kelahiran 28 Oktober 1928.
Ada satu karomah atau keistimewaan yang disampaikan Mbah Moen dalam salah satu pesan wasiatnya.
Beliau menceritakan sejak dari mbah-mbah nya, dan juga para kyai, kalau meninggal itu hari SELASA.
"Hari Selasa ini hari yang menurut nenek saya, mulai dari nenek yang keempat sampai ayah-ibu saya, itu kalau meninggal hari Selasa. Itu tidak hanya di Sarang (Rembang), kyai-kyai itu kalau di Mekkah meninggal hari Selasa," ujar Mbah Moen dalam salah satu pesan wasiatnya.
"Hari Selasa itu Allah menciptakan ilmu segala apa yang ada di dunia ini," ucap Mbah Moen.
Dan Allah SWT telah memberi keistimewaan kepada Mbah Moen... beliau dipanggil menghadap Allah hari Selasa, dalam puncak kemuliaan di tanah suci, di bulan haji dan disholatkan serta didoakan dan ditalqinkan oleh para habaib/cucu Rasulullah, salah satunya Habib Rizieq Syihab.
"Hadirnya HRS memberikan doa saat pemakaman Kiai Maimun tadi siang waktu Saudi jelas bukan suatu kebetulan melainkan Allah sudah tentukan antara kedua sosok tokoh karismatik tersebut dengan karomahnya masing-masing dan itulah kedekatan sesunguhnya yang terlepas dari pertemuan selama ini yang diekspos demi kepentingan hingar bingarnya politik," ujar Novel Bamukmin.
Habibana Rizieq Syihab pimpin doa pemakaman KH Maimum Zubair di Ma'la, Mekkah. pic.twitter.com/BfcPIYZDcK
— Habib Ali Alhinduan (@alialhinduan) August 6, 2019
