[PORTAL-ISLAM.ID] Usai pertemuan Anies Baswedan dan Surya Paloh, ruang publik mulai bising dengan serangan membabi buta terhadap Anies, sang Gubernur DKI Jakarta.
Berbagai serangan yang dulu diterima Anies pasca mengempaskan Ahok sang petahana memang sempat mereda seiring diselenggarakannya Pemilu. Namun kini mulai muncul kembali pasca terjadinya "Pertemuan Gondangdia".
Serangan termutakhir kepada Anies adalah mengenai isu sampah dan polusi udara.
Anehnya, alih-alih terfokus pada Anies, serangan-serangan itu juga menyeret nama Walikota Surabaya Tri Rismaharini.
Serangan ini diawali dengan kunjungan kerja DPRD DKI Jakarta ke Surabaya. Dalam pertemuan tersebut, anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI Jakarta, Bestari Barus mengungkap besaran Anggaran Pengelolaan Sampah di DKI Jakarta.
Usai audiensi dengan Pemkot Surabaya, di hadapan media, Bestari Barus yang merupakan kader Partai Nasdem mengungkap keterkejutan Risma akan besarnya anggaran sampah di DKI, sementara Surabaya hanya memiliki anggaran 30 miliar.
Umpan lambung Bestari ini segera dieksekusi oleh haters Anies. Sayangnya selebrasi yang terlalu prematur ini berhasil dihentikan oleh fakta bahwa anggaran sampah di kota Surabaya adalah 474.9 miliar. (Baca:
Gara-Gara Haters Anies, TERUNGKAP Pengelolaan Sampah di Surabaya Bukan 30M, Melainkan 474,9M). Bestari pun ditertawakan warganet.
Bertolak belakang dengan serangan Bestari, pada saat yang bersamaan, Media Indonesia, sebuah media besutan Surya Dharma Paloh, Ketum Partai Nasdem, justru mengunggah sejumlah foto yang menampilkan kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Foto-foto cantik yang diunggah melalui akun resmi portal @mediaindonesia ini pun menarik perhatian warganet.#FotoMI Tampilan jembatan penyeberangan (skybridge) yang menghubungkan Stasiun LRT Velodrome dengan Halte Transjakarta Pemuda di Rawamangun, Jakarta, Selasa (30/07/2019). Skybridge ini memudahkan integrasi penumpang LRT menuju Transjakarta atau sebaliknya. 📷 MI/PIUS ERLANGGA pic.twitter.com/485ypVZjKm— Media Indonesia (@mediaindonesia) July 31, 2019
@dani_pangabean: kasihan bestari barus...
@pejuang02ps: Tumben waras. Apa karna efek palloh anis 😅😅😅👍
@NelfidaD: Tumben waras ???
wah wah kalian sdh menjadi radikal dg memuja muji Anies dan memberitakan kinerja Anies..😃
Benarkah Gondangdia Effect sudah mulai terasa? [*]
