[PORTAL-ISLAM.ID] Menguak serbuan investasi China!
WABAH INVESTASI TIONGKOK DI INDONESIA PERIODE 2000-2019
Periode 2000-2003 (bawah) – investasi Tiongkok dimulai dari Pulau Jawa: Banten, DKI, Jabar dan Jateng – dengan total kumulatif sebesar USD 25 juta, rata-rata USD 0.72 juta per provinsi. “Djawa adalah koentji!”, kata Aidit.
Periode 2004-2013 (tengah) – investasi Tiongkok mulai menyebar hampir ke seluruh wilayah Indonesia – kecuali di 4 provinsi: Bengkulu, DIY, Sulbar, dan Sumut – dengan total kumulatif sebesar USD 1021 juta, rata-rata USD 30 juta per provinsi – terendah USD 0.25 juta di Gorontalo, tertinggi USD 209 juta di DKI.
Periode 2014-2019 (atas) – investasi Tiongkok akhirnya menyebar ke seluruh wilayah Indonesia – dengan total kumulatif sebesar USD 10991 juta, rata-rata USD 323 juta per provinsi – terendah USD 0.29 juta di Kepulauan Babel, tertinggi USD 2966 juta di Sulteng. Epidemi dengan intensitas yang semakin meningkat – hampir 11 kali lipat dari investasi kumulatif 2000-2013!
***
Sepulang dari G20 Osaka – Xi Jinping tersenyum bahagia sembari mengelus-elus hewan piaraannya: “Let’s pray for our PREY, DRAGON! Our INFESTATION* in their country will DRAG ON for a very long time until we DRAG them DOWN!”
*Infestation: to live as a parasite!
Link data tabular dan spasial ada di bagian bawah gambar
(BY Desi Suyamto)
Tiongkok Menunggu Kekacauan NKRI, Bila NKRI Kacau Pasukan Tiongkok Akan Masuk Ke NKRI Dengan Alasan Melindungi Harta Mereka Yang Dipinjamkan Untuk NKRI...
— Aline Yoana Tan (@TanYoana) 5 Juli 2019