[PORTAL-ISLAM.ID] Penyanyi sekaligus dokter bedah plastik, Teuku Adifitrian alias Tompi mengkritik Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah yang berkomentar terkait banyaknya petugas KPPS yang meninggal. Fahri justru mengharapkan Tompi membuat analisis medis soal penyebab meninggalnya petugas KPPS.
"Mohon pencerahan karena korban mendekati 500 meninggal dan ribuan dirawat. Bagus kalau beliau bikin analisis medis karena saya juga mau belajar, selain publik perlu penjelasan," ujar Fahri melalui pesan singkat, Ahad 5 Mei 2019 malam.
Dalam cuitannya, Tompi juga meminta Fahri belajar dari istrinya yang berprofesi sebagai dokter. Apa respons Fahri?
"Saya pengin denger dokter politik aja," kata Fahri dengan emotikon tertawa.
Seperti diketahui, Fahri menyampaikan pendapat terkait banyaknya petugas KPPS yang meninggal. Dia menilai tidak ada orang yang meninggal karena capek.
"Tidak ada orang meninggal karena capek. Tidak ada orang capek lalu bunuh diri. Pekerja Romusha dan perbudakan tidak mati. Mati kalau disiksa atau setelah tahunan kerja paksa. Kemarin keluarga saya bikin kondangan..seminggu capek..lalu sehat dan bahagia. #AdaApaDiTPS," ujar Fahri lewat Twitter, Ahad 5 Mei 2019.
Setelahnya, Tompi menyambar kicauan Fahri. Tompi menilai komentar Fahri tersebut tidak bergizi.
"Duh komentarnya nggak bergizi nih. Sering-seringlah diskusi medis ama istrinya, biar komentar bekas wakil rakyat ini lebih berMAKNA dan BERTANGGUNG JAWAB," kata Tompi.