[PORTAL-ISLAM.ID] Aksi dukungan kepada KPU yang dilakukan Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah pada Senin (6/5/2019) atau awal puasa kemarin, mendapat tanggapan dari mubaligh Muhammadiyah.
Ustadz Budi Nurastowo Bintriman, Pengasuh Pondok Pesantren Asy-Syifa’ Muhammadiyah Yogyakarta, melalui pesan video yang diunggah di chanel Youtube Mimbar Persyarikatan, mengatakan keterkejutannya dengan ulah mereka yang mengatasnamakan Pemuda Muhammdiyah.
"Di tengah kita puasa, di saat seharusnya menahan gejolak apapun, tiba-tiba kita dikejutkan dengan adanya sekelompok pemuda yang mengaku sebagai pemuda Muhammadiyah di tingkat pimpinan pusat, membela atau berpihak pada KPU yang saat ini sedang disorot oleh berbagai kalangan terkainya banyaknya dugaan-dugaan kecurangan.. akhirnya mau tidak mau saya menanggapi perihal tersebut...," kata Ustadz Budi.
Ustadz Budi mengemukakan aksi dukungan Pemuda Muhammadiyah itu justru membelakangi ayat 104 surat Ali Imran yang biasa disebut 'Ayat Muhammadiyah' yang berisi perintah Amar Ma'ruf Nahi Munkar...
وَلۡتَكُن مِّنكُمۡ أُمَّةٌ۬ يَدۡعُونَ إِلَى ٱلۡخَيۡرِ وَيَأۡمُرُونَ بِٱلۡمَعۡرُوفِ وَيَنۡهَوۡنَ عَنِ ٱلۡمُنكَرِۚ وَأُوْلَـٰٓٮِٕكَ هُمُ ٱلۡمُفۡلِحُونَ
"Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebaikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar; merekalah orang-orang yang beruntung." (QS Ali Imran: 104)
Selengkapnya video: