[PORTAL-ISLAM.ID] Asli ngakak baca bantahan si ex-pemilik Sevel (yang sudah bangkrut) ini lah!
Iya, bagaimana tidak, masih saja mengutip dari situs Global Fire Power (2019) bahwa Indonesia urutan ke-15, dan katanya lebih kuat dari Isra-hell (urutan 16). - link: http://bit.ly/2V8ulOd
Heylooo…???
Itu kalau sampai percaya Armed Forces-nya Indonesia lebih hebat dari Isra-hell itu saja adalah suatu kebodohan! Bagaimana tidak, apa nggak tahu bahwa Isra-hell itu punya nukes (nuklir)???
Si Engkoh itu ngerti gak sih kalau Global Fire Power itu lebih melihat kepada faktor jumlah penduduk dalam penilaiannya?
Iya, penilaiannya melihat faktor jumlah man power. Adapun dari alat tempur dan kesiapan alat tempur maka, jelas dipertanyakan kekuatan TNI, seperti apa yang dikatakan oleh pak Prabowo.
Terus bagaimana situs Global Fire Power itu menilai kok bisa-bisanya Indonesia no 15?
Lihat saja penekanan penilaiannya adalah di "Available Man Power" yang 130 juta orang. Terus "Fit For Service" yang 108 juta orang. Kemudian "Reaching Military Age Annualy" yang 4,5 juta orang.
Ya iyalah, penduduk Indonesia itu no 4 terbanyak di Dunia, 269 juta orang gitu loh?!
Kalau diukur dari itu, ya pasti Indonesia much-much more powerful dari Isra-hell yang penduduknya cuma 8,5 juta saja!
Oya, Global Fire Power itu juga mengatakan Total Militer yang 800 ribu orang. Nah ini 800 ribu dari mana? Wong termasuk dengan staff kantornya gak sampai 400 ribu, kok? Apa mau dihitung Hansip, Kamra, dan Ban Serep juga?
Oknum-oknum kayak begini ini lah yang merusak strategi pertahanan negeri ini. Mereka berpikir bahwa TNI kita sudah cukup kuat dan tidak ada perang dalam 20 tahun ke depan. Ancamannya dianggap hanya "proxy war" dan "cyber-warfare" saja. Kemudian critical points adalah terrongisme dan ekstremisme di dalam negeri sehingga yang perlu diperkuat itu adalah aparat Polisi, bukan TNI.
Itu sungguh sangat keliru…!!
Iya, sebab mau trade war kek, mau proxy war kek, mau cyber war kek, mau serangan udara à la Shock & Awe-nya Amrik kek, maka ujung-ujungnya adalah Land War, prajurit lawan prajurit di lapangan. Karena musuh yang menyerang tentunya ingin merebut sumber daya kita, menguasai wilayah kita.
Politisi-politisi dengan pandangan politik begini ini sungguh sangat berbahaya bagi negeri ini.
Kita berdo'a:
اللهم إني أعوذبك من إمارةِ الصبيان والسفهاء
{allôhumma innî a-‘ûdzubika min imârotish-shibyân was-sufahâ’}
"Wahai Allôh, sungguh kami berlindung kepada-Mu dari pemimpin yang kekanak-kanakan lagi bodoh."
(by Arsyad Syahrial)