[PORTAL-ISLAM.ID] Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyerukan agar masyarakat tidak memilih pemimpin yang memberikan amplop untuk dipilih pada Pemilu 2019. Lembaga anti-rasuah itu mendorong agar pemilu berjalan jujur, bersih dan melahirkan pemimpin-pemimpin yang berintegritas.
"Kami mengingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa pemilihan harus jujur. Jujur dalam artian jangan pernah memilih orang-orang yang akan memberikan uang untuk membeli suara. Yang memberikan amplop jangan dipilih," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah usai bertemu jajaran KPU RI, di Jakarta, Selasa, 2 April 2019.
Dalam kesempatan sama, Febri juga mendorong agar para milenial atau generasi muda bangsa ikut kontribusi dalam Pemilu 2019. Terutama, para kaum muda yang baru mendapatkan hak pilihnya di Pemilu 2019.
"Mengajak lebih luas generasi muda, para milenial, pemilih pertama di 2019 ini, untuk ikut memilih. Tapi bukan saja hanya sekadar memilih. Tapi menyadarkan agar mampu memilih yang jujur sehingga tadi salah satu yang muncul, tadi adalah memerangi politik uang," ujar Febri, seperti dilansir VIVA.
JELAS YA? SIAPA YANG SELAMA INI BAGI-BAGI UANG?
KALAU BELUM JELAS.. INI VIDOENYA:
Prabowo: "Maaf saya tidak memberi amplop, saya tidak memberi sembako. Tapi saya berikan jiwa dan raga saya ini untuk rakyat Indonesia."https://t.co/NozuxTLWz8
— TEMPO.CO (@tempodotco) 2 April 2019