[PORTAL-ISLAM.ID] Sejumlah emak-emak dari satgas rekat militan dan relawan pendukung 02 melakukan aksi di depan kantor KPU. Massa ini menuntut KPU berlaku adil di Pemilu 2019.
Pantauan detikcom di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2019, sejumlah perwakilan massa aksi menyampaikan orasi di atas mobil komando. Sebagian massa juga tampak membawa beberapa tulisan 'KPU Milik Rakyat, Bukan Milik Tukang Curang' dan 'Emak-emak Menjadi Garda Terdepan Melawan Kecurangan Demi NKRI'.
Emak-emak ini tampak membawa beberapa alat dapur yang dijadikan alat musik di antaranya ember, gayung, panci, wajan, hinga sutil.
Salah seorang orator mengatakan banyak masalah yang ditemukan dalam Pemilu 2019. Mereka meminta KPU berlaku jujur dan adil.
"Kami minta KPU kali ini harus berlaku adil, anda harus jujur anda membawa suara rakyat suara rakyat adalah suara tuhan," ujar salah satu orator.
"Bagian dari artis yang mendukung Prabowo-Sandi, ini acara untuk kita semua acara untuk Indonesia keadilan harus ditegakkan di negeri ini. Kita di sini tidak ingin ada perpecahan kita ingin Indonesia aman," sambungnya.
Selain itu, dalam aksi ini melibatkan beberapa seniman. Salah satu yang hadir yaitu Sang Alang, pencipta lagu kampanye Prabowo-Sandi, dan Ozy Syahputra.
Massa aksi ini tampak menutup jalur di depan KPU. Hal ini membuat akses jalan di depan KPU dari Taman Suropati menuju Bundaran HI tak bisa dilalui. Sedangkan jalan sebaliknya terpantau padat.
— J. SURYO PRABOWO (@berteman_mari) April 26, 2019
Sumber: Detik