[PORTAL-ISLAM.ID] Seminggu sebelum pencoblosan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sesumbar di Jabar suara 01 Jokowi-Maruf menurut survei elektabilitasnya sudah unggul 4 persen dari Prabowo-Sandi.
Dewan Pengarah Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo-Ma'ruf Amin Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan bahwa saat ini di Jabar pasangan 01 sudah unggul 4 persen.
"Berita baik hari ini, survei yang saya terima, di minggu ini, Jabar sudah menang 4 persen untuk pasangan 01. Dulu (Pilpres) 2014 kalahnya minus 20 (persen). Kita semua sudah bekerja keras, per minggu ini sudah di atas, plus 4 persen," kata Ridwan Kamil kepada ratusan orang yang menghadiri kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf Amin di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Selasa, 9 April 2019, seperti dilansir Pikiran Rakyat.
NAMUN... hasil pilpres yang digelar 17 April kemarin, paslon 01 Jokowi-Maruf ternyata kalah jauh dengan paslon 02 Prabowo-Sandi.
Berdasar QC di Jabar: Jokowi-Ma’ruf 39,55%, Prabowo-Sandi 60,45%.
Hasil Pilpres 2019 ini mirip dengan hasil Pilpres 2014 dimana kekalahan Jokowi mencapai 20%.
Atas hasil ini Ridwan Kamil mengaku sudah bekerja keras memenangkan paslon 01 Jokowi-Maruf.
"Kalau persentasenya sama (Jokowi kalah dari Prabowo) menandakan kerja keras empat tahun pun tidak selalu berbanding lurus dengan elektabilitas," kata Ridwan Kamil saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (18/4/2019), seperti dilansir merdeka.com.
Ditanya soal pengaruh informasi hoaks yang menyerang Jokowi terhadap elektabilitas, Emil mengaku belum melakukan analisa. Namun, berdasarkan pengamatan dan data dari Jabar Saber Hoaks mencatat 70 persen laporan tentang Pemilu.
Menurutnya, data itu menandakan berita bohong dan meresahkan volumenya terbilang tinggi.
Emil pun menyatakan belum menghubungi Jokowi secara pribadi untuk menginformasikan atau membahas mengenai raihan suara di Jabar.
(Ridwan Kamil saat menghadiri Kampanye Jokowi di GBK, 13 April 2019. TribunJabar)
