[PORTAL-ISLAM.ID] Dukungan masyarakat pada tiap momen kampanye capres Prabowo Subianto berbanding terbalik dengan capres petahana. Pada kampanye Prabowo, rakyat selalu membludak dan mengelukan calon Presiden yang berpasangan dengan Cawapres Sandiaga Uno ini. Sementara pada kampanye petahana, sulit sekali ditemukan jumlah massa yang signifikan. Jika pun ada, sebagian besar yang hadir adalah hasil mobilisasi relawan pendukung, bukan murni rakyat setempat.
Membludaknya rakyat dalam tiap kampanye Prabowo, sempat membuat kubu petahana ketar-ketir, sehingga berbagai tuduhan dan fitnah pun dilancarkan.
"Rahasia" membludaknya jumlah warga yang meramaikan tiap momen kampanye pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno ini akhirnya diungkap oleh Prof. Said Didu.
Melalui akun twitternya, pria berkacamata yang kini kerap menjadi "tandem" Rocky Gerung dalam berbagai diskusi akal sehat ini mengungkap bahwa rakyat selalu membludak dalam tiap kampanye Prabowo Subianto karena ingin menyelamatkan negara, bukan karena diiming-imingi sesuatu.
Rahasia ini diungkap Said Didu membalas pesan Prabowo Subianto pasca disambut meriah warga Bumi Rafflesia, Bengkulu.
Berbanding terbalik dengan situasi kampanye Prabowo yang dibiayai mandiri, bahkan mendapat donasi warga, hari ini ramai dikabarkan bahwa pemerintah menggunakan anggaran negara untuk pengadaan kantong sembako dan apel kebangsaan.Rakyat datang karena ingin menyelamatkan negaranya - bukan karena sesuatu— Muhammad Said Didu (@saididu) March 15, 2019