[PORTAL-ISLAM.ID] Solo - Dukungan untuk pasangan calon presiden bisa berbeda-beda bentuknya. Pengusaha batik asal Laweyan, Solo, Gunawan Muhammad Nizar, merancang motif batik dua jari untuk cawapres Sandiaga Uno.
Gunawan dan Sandi memang sudah pernah beberapa kali bertemu. Terakhir, Sandi berkunjung ke kediaman Gunawan di Laweyan untuk menemui para relawan dan pendukung pasangan nomor urut 02.
Ditemui di Toko Batik Putra Laweyan, Gunawan, menunjukkan batik kreasinya tersebut. Logo dua jari khas Prabowo-Sandi itu dipadu dengan motif truntum.
"Melihat logo ini, saya pikir bisa digunakan untuk motif batik. Saya konsultasikan ke pembuat capnya, dua minggu sudah bisa mulai produksi," kata Gunawan (8/3/2019).
Proses pembuatannya tetap menggunakan cara tradisional, yakni cap dan dikombinasikan dengan tulis. Gunawan memilih warna biru sebagai warna dasar kain.
"Memang sengaja kami proses secara asli, pakai cap dan dikombinasikan tulis pada motif truntum dan cecek. Filosofinya, pendukungnya pengin yang asli, bukan janji-janji palsu," ujarnya.
Untuk Sandi, Gunawan menyiapkan kain batik dengan bahan primisima 50s. Namun dia saat ini masih menunggu ukuran pakaian Sandiaga Uno.
"Nanti rencananya akan saya berikan saat Bang Sandi ke Solo," ujarnya.
Selain khusus membuatkan Sandi, dia juga memproduksi beberapa pakaian yang dijual untuk umum. Saat ini, kata dia, sudah ada sekitar 100 orang pemesan.
Untuk penjualan, dia menggunakan bahan yang kualitasnya di bawah yang digunakan Sandi, yaitu kain prima premium 40s. Satu buah pakaian dihargai Rp 175.000.
"Tidak menutup kemungkinan kalau banyak permintaan akan kami produksi massal. Sekarang warnanya cuma biru, nanti mungkin bisa pink atau warna lain," tutupnya, seperti dilansir detik.