[PORTAL-ISLAM.ID] Juru Bicara Kepresidenan Turki Ibrahim Kalın mendesak para pemimpin dunia untuk menunjukkan solidaritas yang sama dengan umat Muslim yang tewas dalam serangan teroris di dua masjid di Selandia Baru pada hari Jumat (15/3/2019).
"Akankah para [pemimpin dunia] yang berbaris untuk korban Charlie Hebdo (Paris) berbaris bersama untuk Muslim yang dibantai di Selandia Baru juga?" jubir Presiden Turki mengatakan dalam sebuah pesan Twitter yang diposting pada hari Sabtu.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa hanya orang yang benar-benar berbagi rasa sakit yang dapat berduka bersama.
Kalın mengacu pada pawai persatuan yang diadakan setelah serangan teroris pada majalah satir Perancis Charlie Hebdo, yang menewaskan 17 orang pada tahun 2015. Lebih dari 55 pemimpin dari seluruh dunia berpartisipasi dalam pawai untuk penghormatan kepada para korban dan berdiri dalam solidaritas dengan Perancis.
Namun, para pemimpin yang sama gagal menunjukkan solidaritas yang sama setelah serangan teroris yang mengakibatkan korban Muslim di Turki dan tempat-tempat lain di dunia dimana korbannya umat Islam.
Setidaknya 50 orang terbunuh setelah teroris kelahiran Australia, Brenton Tarrant menembaki jamaah Muslim yang menghadiri sholat Jumat di dua masjid di Christchurch, Selandia Baru.
Charlie Hebdo için yürüyenler, Yeni Zelanda’da katledilen Müslümanlar için de yürüyecek mi?
— Ibrahim Kalin (@ikalin1) 16 Maret 2019
Acısı gerçekten ortak olanlar birlikte yas tutabilirler.
