[PORTAL-ISLAM.ID] Dirjen Aplikasi dan Informatika Kominfo Semuel Pangerepan menegaskan penyebaran video yang tidak utuh di media sosial hingga menyebabkan penggiringan opini publik, bisa terancam Undang-Undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
"Kalau dipotongnya itu tidak sequence. Kalau dipotong secara konteksnya harus penuh, kalau tidak penuh konteksnya itu melanggar undang-undang ITE," ujar Semuel di kantor Ombudsman, Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2019), seperti dilansir CNNIndonesia.
Ketika ditanya terkait video viral 'Yang Gaji Kamu Siapa' Menkominfo Rudiantara yang dianggap sehingga menggiring opini publik, Semuel mengakui belum mengetahui video tersebut.
"Belum tahu yang mana. Sorry saya benar-benar belum lihat yang itu," tutur Semuel.
Sebelumnya Kemenkominfo dalam siaran persnya menyesalkan beredarnya potongan-potongan video yang sengaja dilakukan untuk memutus konteks masalah dan tidak menggambarkan peristiwa secara utuh.
Semuel kemudian mengatakan pihaknya berhak memblokir seluruh konten video hasil editan yang memiliki tendensi untuk menggiring opini publik.
"Kalau melanggar kita take down, umpamanya saya ngomong ini lima menit lagi kamu sambung-sambung. Tidak boleh, kita take down," tutur Semuel.
Baru-baru ini, video viral Menkominfo Rudiantara yang menanyakan sumber pendapatan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementeriannya tersebar di media sosial.
ASN tersebut memilih stiker nomor dua dari dua desain stiker yang ditempel saat sosialisasi Pemilu 2019.
Rudiantara yang menghadiri acara yang sama kemudian bertanya alasan ASN memilih stiker nomor dua. Dengan lugu, ASN tersebut menjawab dalam konteks Pilpres 2019.
"Bismillahirrahmanirrahim, mungkin terkait keyakinan saja, Pak. Keyakinan atas visi-misi yang disampaikan nomor dua, yakin saja," ucap ASN tersebut lugas.
Kemudian ketika Rudianta menyuruh ASN tersebut kembali ke tempat duduk, sembari bertolak pinggang Rudiantara memanggil ASN itu lagi.
"Bu! Bu! Yang bayar gaji ibu siapa sekarang? Pemerintah atau siapa? Hah?" ujar Rudiantara dengan suara meninggi.
"Bukan yang keyakinan Ibu? Ya sudah makasih," lanjutnya Rudiantara.
[Berikut video yang beredar luas di sosial media]
Pak @rudiantara_id pertanyaan #YangGajiKamuSiapa kok diskriminatif ya..— Adinda Azzara 🌏 (@Azzara_02) 1 Februari 2019
Sangat gak pantas dilontarkan pejabat setingkat menteri, krn gaji anda juga dari pajak pak!! Notabene uang rakyat.
Masa gak paham 😁#YangGajiKamuSiapa pic.twitter.com/yiiDzNKxz3
Kalau sampai ibu ASN di keminfo itu dipolisikan atau penyebar video Gaji kamu siapa yang bayar itu dikriminalisasi, saya kira ini adalah point of no return. Rezim ini harus diganti di pilpres 2019. Terlalu pongah.
— Pelan-pelan, Awe! (@awemany) 1 Februari 2019
😀 Ancaman lagi?. InsyaaAllah sprt disampaikan bang @sandiuno kami akan dorong revisi UU ITE https://t.co/Qkhzn94kGN
— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) 1 Februari 2019