[PORTAL-ISLAM.ID] Kondisi keuangan Indonesia membuat Mantan Menteri Keuangan, Chatib Basri berkomentar. Melalui akun twitternya @ChatibBasri, beliau membuat kultweet mengenai perhitungan utang.
Cuitan ini kemudian disambar oleh salah seorang pendukung Jokowi. Ia mengatakan bahwa Rocky Gerung sulit diajari matematik dan teknik, jadi tidak mampu menerima tweet Chatib.
"bang @ChatibBasri ...
kalau kampret model bung @rockygerung susah diajarin ilmu ekonomi dan matematik, maklum dia bukan anak teknik dan ekonomi.
kayaknya dia lulusan sastra yg suka muter balik kata..
:D :D :D," tulisnya.
Tak disangka, cuitan ini ditanggapi oleh Chatib sendiri.bang @ChatibBasri ...— Save INDONESIA! (@OilGas170845) February 7, 2019
kalau kampret model bung @rockygerung susah diajarin ilmu ekonomi dan matematik, maklum dia bukan anak teknik dan ekonomi.
kayaknya dia lulusan sastra yg suka muter balik kata..
:D :D :D https://t.co/T8nbzrunpN
"Rocky justru memiliki logika dan pemahaman yg baik sekali soal matematik. Dia pernah di fakultas teknik. Th 1990 an saya bersama @rockygerung dan Alm. Dr. Sjahrir pernah menulis paper soal kemiskinan dan pemerataan. Itu mungkin awal ide Amartya Sen coba diterapkan disini," cuitnya.
Menanggapi hal ini warganet pun berkomentar.Rocky justru memiliki logika dan pemahaman yg baik sekali soal matematik. Dia pernah di fakultas teknik. Th 1990 an saya bersama @rockygerung dan Alm. Dr. Sjahrir pernah menulis paper soal kemiskinan dan pemerataan. Itu mungkin awal ide Amartya Sen coba diterapkan disini https://t.co/5UBHqr8gOw— M. Chatib Basri (@ChatibBasri) February 7, 2019
@febrianjrit: Haha.. Niat hati ingin nyinyir eh kena skak mat!
@Fadelmuhammad08: Kok diem diem bae bro @OilGas170845 sakit ya nyinyiran tidak sesuai ekspektasi 😂😂😂
@mmmumuw: Mention org yg salah. Harusnya mensyen ke abu janda
@4specialakun: Dan kemudian si @OilGas170845 ini justru memberi label bahwa lulusan Sastra senang memutarbalikkan kata. Bahwa kau tidak cerdas untuk memahami bahasa Sastra, itu masalahmu. Para sastrawan mengernyit jijik dengan kedangkalanmu. Kau perlu keluar dari kolam sepedunguan.