[PORTAL-ISLAM.ID] Kehadiran puluhan ribu perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) ke Jakarta untuk menggelar aksi tagih janji Presiden Joko Widodo ramai diperbincangkan warganet.
Pasalnya, Silaturahmi Nasional PPDI yang awalnya akan diwarnai aksi menagih janji ke Jokowi itu mendadak mengalami perubahan lokasi. Awalnya, mereka akan melakukan aksi di depan Istana Negara, dan titik kumpul ada di masjid Istiqlal. Namun, tiba-tiba hal ini berubah setelah muncul imbauan dan arahan dari Ketua Umum Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Nasional, Mujito Sarjoko melalui grup Whatsapp, Ahad, 13 Januari 2019 malam, agar peserta aksi berkumpul di kawasan Gelora Bung Karno (GBK).
"Awal rencana kita kumpul di Istiqlal, lalu berubah di GBK, khan rencana aksi ke Istana tagih janji Jokowi," ucap Zainur Ridho, seorang perangkat desa dari Gresik kepada media, Senin, 14 Januari 2019 pagi.
Namun ternyata, kehadiran Jokowi di Silaturahmi Nasional Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI), Senin 14 Januari 2019 tak mampu meredam kekecewaan para aparat desa yang ingin menagih janji Jokowi. Jokowi bahkan malah melakukan kesalahan cukup fatal ketika menyebutkan kepanjangan PPDI.
Akibat kesalahan penyebutan kepanjangan PPDI itu, Jokowi pun disoraki oleh puluhan ribu aparat desa yang hadir di GBK.
Kabar kesalahan fatal pidato Jokowi ini mendapat tanggapan luas warganet.
"Malu aku malu, karena disorakin
Sama ribuan manusia
menatap kucuriga
Seakan penuh tanya
Elu ngapain ajaa? Berdusta pada rakyat..
Sungguh aneh tapi nyata
Takan terlupaaa
kisah jaenudin ngaciroo
Dengan kecebong..," cuit @AzkaRocky.
"Mungkin ini salah satu alasan mengapa beliau sering memilih tdk menemui pendemo.
TAKUT SALAH BERUCAP," cuit Uji04437053.
"Sumpah baru pernah liat presiden Indonesia..dalam forum disorakin kayak orang bego.. antara kasian sama ga tau maluπ," cuit @wawantris64.
"Karma kelicikan memberi pertanyaan soal TPID. Sekarang dia sendiri yg gelagapan dan diteriaki..," cuit @MbahUyok.
Berikut video singkat yang diunggah LetJen (purn) Suryo Prabowo melalui akun twitternya.
Hapalnya cuma nama ikan.— J.S. Prabowo (@marierteman) January 14, 2019
itu makanya perlu kisi-kisi saat debat Capres. pic.twitter.com/Dzo9VDqbOk