[PORTAL-ISLAM.ID] Debat wadah dialektika kata-kata, mencari argumen yang mendekati menuju benar dan adil,
Diammu sebagai perenungan,
Pandanganmu sebagai pelajaran,
Tuturmu hanyalah bayang-bayang hakikat karena kata hanyalah perantara.
Yang memunculkan ketertarikan adalah kesesuaian bukan kata-katamu semata.
Hindari cara berpikir yang salah, bersungguh sungguhlah,
Kata dan kerjamu jadi pemicu orang yang diseru untuk berpikir, Temukan titik celah dari unsur yang tak tampak,
Tunjukkan wujud entitas mencapai tujuan yang luhur.
Penulis: Azmi Syahputra