[PORTAL-ISLAM.ID] Lini masa media sosial digegerkan oleh unggahan video pendek berisi kegiatan caleg PDI P, Darmadi Durianto. Dalam video yang diunggah oleh seorang anak muda tersebut, nampak jelas selagi Darmadi bicara, ada perempuan berjaket merah yang membagi amplop kepada ibu-ibu yang menghadiri acara kampanye tersebut. Entah apa isinya.
Kegiatan ini pun dipertanyakan oleh LetJen (Purn.) Suryo Prabowo.
bagi-bagi ‘amplop’ spt kader @PDI_Perjuangan dlm kampanye ini kan gak boleh ya @bawaslu_RI @KPU_ID @DPR_RI @PolhukamRI pic.twitter.com/bnmdUPyAjt— J.S. Prabowo (@marierteman) December 13, 2018
Unggahan video dan cuitan kritis mantan Kepala Staf Umum TNI ini pun ditanggapi warganet.
"Setelah viral yang up video salah kena ciduk, biasanya gitu," cuit @chimink74.
"Yang diproses bukan yang ngasih amplop, tapi yang ngerekam dan yang menyebarkan... (feelingku kok ngono yo, mugo wae salah)," cuit @HaryonoAby.
"Kalau yang melakukannya dari partai pendukung @prabowo @sandiuno pasti sudah selesai ini disikat habis," cuit @stefaniezulkarn.
"Nah hati2 yg rekam dan share video bisa jadi tersangka nih biasanya," tulis Abdullah Al Fakir.
Melalui akun facebooknya, aktivis Tionghoa Zeng Wei Jian menuliskan "Darmadi Durianto ini pernah ngumpulin sekelompok orang Tionghoa dari Kalbar di PIK (Pantai Indah Kapuk ,red) untuk meng-counter sejumlah Tionghoa seperti Lieus Sungkharisma, Yap Hong Gie, Chandra Suwono, dll yang menolak dukung Jokowi".
