[PORTAL-ISLAM.ID] Caleg PDIP Kapitra Ampera mengklaim menerima informasi adanya mobilisasi massa reuni 212 dilakukan partai politik. Bahkan peserta reuni 212 tersebut diberi uang Rp100 ribu dari partai politik.
Hal tersebut disampaikan Kapitra dalam sebuah acara diskusi di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu 1 Desember 2018.
Link: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1099413-kapitra-pertanyakan-ke-panitia-soal-peserta-reuni-212-dapat-rp100-ribu
***
Sontak tudingan Kapitra ini dipermalukan peserta Reuni 212.
Seorang peserta Reuni 212, Zudy Al Zuhdi, memposting di akun facebooknya persiapan menuju Reuni 212 Monas. Dia naik pesawat. Duit lembaran ratusan ribu dijembreng biar mata Kapitra bisa melihat.
Ardi Riau di akun twitternya menulis:
"Tiket PKU - CGK (PP) 3.9 juta.
Hotel Saripan Pacific 1.3 juta.
Terus lu bilang peserta reuni akbar 212 di Monas dibayar panitia 100 rb, gue mau nanya, otak lu ditarok dimana?"
Peserta lain dari Jogja membalas tudingan Kapitra.
"Saya dari jogja pulang pergi ongkos nya sekitar 950 rb," ujar @HeruWido2.
Salah satu TOS lu pindah haluan hrs jadi tukang fitnah ya pit? @kapitraampera— Alibaba (@Alibaba6ak) 1 Desember 2018
Saya dari jogja pulang pergi ongkos nya sekitar 950 rb.— cah ndeso (@HeruWido2) 1 Desember 2018