[PORTAL-ISLAM.ID] Seperti sudah diduga sebelumnya oleh warganet, perekam aksi bagi amplop di acara kampanye aleg PDI P Darmadi Durianto akhirnya "meminta maaf".
Video permintaan maaf kedua pemuda bernama Santoso dan Ajat ini diunggah oleh warganet @wisang75 yang diduga merupakan kader PDI P.
Cuitan berisi unggahan video permintaan maaf kedua perekam video acara kampanye ini pun dikicauulang (retweet) akun Darmadi Durianto @DuriantoDarmadi.Akhirnya Mereka Mengakui kekliruannya @PDI_Perjuangan @putrabanten80 @maulinaantika @ridho_nkri85 pic.twitter.com/bF87An6LxM— N Eko S (@wisang75) December 13, 2018
ini dia yang memvidiokan aksi bagi2 amplop kader PDIP,— Jim Gordonπ (@detektive88) December 13, 2018
pertanyaannya, apakah sekarang mereka berada dalam tekanan ?pic.twitter.com/yLPqRheMJ5
"Nunjuk maling yang nunjuk minta maaf ke maling... Sabar sajalah sampai bulan April ...," cuit @xline_id.
"Betul2 dunia terbalik. Mestinya poliTIKUS kader banteng itu yang meminta maaf kepada rakyat karena telah melakukan money politic. Kok ini yang ngrekam malah yang dapat tekanan? Mana suaramu @bawaslu_RI? Jangan menutup mata dong kalo ada caleg yang betul-betul tak sportif seperti itu. Mana taringmu?" cuit @Romelah_mel.
"Membuka kecurangan kok minta maaf??? Harusnya @KPU_ID yang berterima kasih kepada 2 anak ini telah membuat video terkait politik uang," cuit @thaufiq1922.
"Semua yang tak sejalan harus minta maaf sama mereka, hebatnya rezim ini," cuit @MentelRevolusi.
"@KPU_RI @bawaslu_RI diam saja, daripada disuruh minta maaf juga," cuit @JoeBigKid.
Diketahui sebelumnya, sebuah unggahan video pendek berisi acara kampanye yang diwarnai bagi-bagi amplop beredar luas di media sosial. Warganet kemudian mendesak Bawaslu untuk mengambil sikap. (Baca: VIRAL Video Ada Bagi AMPLOP di Kampanye Caleg PDI P, Warganet: GILAK! Parcebong Ngasih Amplop!)