[PORTAL-ISLAM.ID] LONDON - Pada hari Sabtu, 10 November 2018, berbagai elemen Warga Negara Indonesia (WNI) di United Kingdom (UK) mendeklarasikan dukungan terbuka terhadap pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno sebagai calon presiden dan wakil presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, di Potters Field Park Londonn, kemudian dilanjutkan dengan temu warga di Osmani Centre London.
Mereka menamakan PADUKA (Pendukung Prabowo-Sandi di UK dan Eropa) yang memiliki satu tujuan, yaitu memberikan kontribusi swadaya dan swadana pada program pemenangan Prabowo-Sandi di UK, tanpa membawa bendera partai.
PADUKA merupakan wadah bagi para anggotanya untuk berbagi informasi, menjadi penyambung lidah dari Tim Sukses Prabowo-Sandi di Indonesia, membantu sosialisasi program-program Prabowo-Sandi selama masa kampanye, dan bersinergi dengan para pendukung Prabowo-Sandi di Eropa.
PADUKA juga akan ikut menyukseskan tahapan pemilu di UK agar berjalan dengan jujur, adil, dan lancar dengan mengutamakan kampanye Pilpres yang santun dan beradab.
Kegiatan ini bermula dari ide dr Ira Simatupang, SPOG, dan Ibu Evie di Indonesia untuk membentuk tim relawan di negara-negara di Eropa untuk berperan aktif dalam mengawal keputusan Ijtima Ulama II yang memutuskan untuk mendukung Prabowo-Sandi di Pilres 2019. Khusus di UK, pembentukan tim relawan PADUKA ini dikoordinir oleh Rasyid Hanafiah, Fabiola Imhar, Poppy Soemardijo, Nanit Rahardjo, Naniek Muchdi, dan Chichi Gani.
Pada temu warga di Osmani Centre, diadakan acara perkenalan sesama warga pemdukung Prabowo-Sandi di UK, sholat berjamaah, berdoa bersama, makan bersama. PADUKA juga berkesempatan mengadakan tatap muka jarak jauh secara langsung dengan Ibu Hj. Mien Uno dan Bang Sandiaga Uno. Kemudian diputarkan pula rekaman sambutan untuk PADUKA dari Bapak Fadli Zon. Acara ditutup dengan senam PADI bersama-sama.
Dalam sambutan langsungnya, Bang Sandi menyampaikan terima kasih dan memberikan semangat bahwa para relawan harus bekerja lebih keras, lebih cerdas, tuntas, dan ikhlas untuk mewujudkan Indonesia menjadi adil makmur baldatun thayyibatun wa rabbun gaffur.
Beliau meminta untuk mengisi setiap hari dengan kegiatan-kegiatan kampanye yang positif, khususnya bagi para relawan di luar negeri bisa melalui media sosial.
Ada dua pesan utama yang ditekankan. Pertama, melakukan kampanye sejuk, yaitu kampanye yang mempersatukan dan tidak negatif.
Kedua, fokus dalam bidang ekonomi karena ada sesuatu yang salah dengan kebijakan ekonomi di Indonesia. Ekonomi saat ini terlalu tergantung dengan kepentingan asing, tergantung impor, tidak mandiri, pekerjaan susah didapat, harga-harga tinggi, dan banyaknya tenaga asing.
Beliau juga memberikan apresiasi khusus untuk kelompok yang menentukan, kelompok emak-emak, dan bagi semua untuk jangan berhenti berusaha hingga Pilpres selesai.
Bang Sandi menutup percakapan dengan mengingatkan ayat dari Al Qur’an (Ali Imran: 26), bahwa kekuasaan berada di tangan Allah SWT dan Dia memberikan dan mencabut kekuasaan kepada siapa yang dikehendaki-Nya.