[PORTAL-ISLAM.ID] Lontaran pernyataan Jokowi mengenai politisi sontoloyo dan genderuwo masih menjadi cibiran warganet dan kelompok oposisi. Menggunakan diksi makian "sontoloyo" dan sosok supranatural "genderuwo" diyakini merupakan upaya untuk mengalihkan perhatian rakyat dari hal-hal lain yang sebenarnya jauh lebih menyeramkan bagi rakyat ketimbang Genderuwo dan makian "sontoloyo".
Setidaknya ada 12 hal menyeramkan bagi rakyat yang berhasil ditemukan politikus PKS, Mardani Ali Sera.
"Bagi Rakyat, yang menyeramkan bukan Sontoloyo & Genderuwo.
Tapi yang menyeramkan adalah:
👹 Ingkar Janji
👹 Tol Naik
👹 Sembako Naik
👹 Listrik Naik
👹 Pajak Naik
👹 BBM Naik
👹 BPJS Naik
👹 Gas Naik
👹 Harga2 Naik
👹 Biaya hidup Naik
👹 Cari kerja susah
👹 Semua Impor," cuit pria Betawi yang akrab disapa Bang Mardani ini.
Bagi Rakyat, yang menyeramkan bukan Sontoloyo & Genderuwo.— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) November 12, 2018
Tapi yang menyeramkan adalah:
👹 Ingkar Janji
👹 Tol Naik
👹 Sembako Naik
👹 Listrik Naik
👹 Pajak Naik
👹 BBM Naik
👹 BPJS Naik
👹 Gas Naik
👹 Harga2 Naik
👹 Biaya hidup Naik
👹 Cari kerja susah
👹 Semua Impor
Cuitan tokoh #2019GantiPresiden ini segera mendapat perhatian dan tanggapan warganet.
Lucunya, cuitan Bang Mardani ini juga diserbu akun pendukung Jokowi yang rata-rata berfollower di bawah 100. Akun-akun pendukung Jokowi itu melontarkan makian, hinaan, dan ejekan kepadanya. Namun tak satu pun makian itu direspon Bang Mardani.