[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Pada Rabu (21/11/2018) siang kemarin, Aliansi Masyarakat Peduli Warga Kampung Baru unjuk rasa di depan Balai Kota mendesak Pemprov DKI untuk mencabut Keputusan Gubernur No. 1323 Tahun 2017 tentang pembebasan lahan Jalan MHT yang terletak di Kampung Baru RT. 011 dan 016 Rw. 07 Kel. Kayu Putih, Kec. Pulogadung, Jakarta Timur.
Keputusan gubernur Djarot tersebut dijadikan dasar hukum dalam menutup akses jalan umum bagi warga. Padahal warga tidak pernah menyetujui atas penutupan jalan yang dilakukan PT NTF tersebut.
Malam harinya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung mendatangi Kampung Baru.
Gubernur Anies menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada warga Kampung Baru, Pulomas, Jakarta Timur, yang berjuang dengan menggelar demo di Balai Kota.
"Kalau tidak ada orang-orang yang memperjuangkan ini, mungkin sudah lewat ini masalah (tidak ada yang peduli).
Karena itu, atas nama pemerintah, saya mengucapkan terimakasih.
Karena negeri ini maju berkembang, karena ada orang-orang yang tidak memiliki kewajiban tapi memilih mau berjuang untuk saudara sebangsa.
Kalau saya punya kewajiban memperjuangkan hak-hak warga, karena saya disumpah, dilantik, dan digaji...," tutur Anies dihadapan warga.
BERBAHAGIALAH WARGA JAKARTA
DIBERIKAN ALLAH SWT PEMIMPIN YANG AMANAH
SEMOGA INDONESIA MENYUSUL DI 2019...
[Video Anies]
Kemarin siang warga RW 07 kayuputih demo di balaikota utk sampaikn aspirasi. Malemnya Gubernur Anies datangi kampung warga yg demo utk dengarkan aspirasi mereka pic.twitter.com/Ubsl5CAdbD— Naufal Firman Yursak (@firmanyursak) 22 November 2018
