[PORTAL-ISLAM.ID] Ahli filsafat yang juga pengamat politik Rocky Gerung menyebut PDIP memiliki Badan Intelijen Negara (BIN) sehingga nampak kuat dan partai lain ingin menjadi mitra koalisi.
Rocky mengatakan hal tersebut dalam diskusi yang dihelat PolMark Indonesia bertajuk Dari Pilkada 2015-2018 dan Peta Baru Pilpres 2019 di Hotel Veranda, Jakarta, Kamis (18/10/2018).
"Karena ada BIN," ucap Rocky, seperti dilansir CNNIndonesia.
Dia tidak sepakat jika PDIP dikatakan kuat lantaran memiliki ideologi Sukarnois. Rocky pun menganggap figur ketua umum Megawati Soekarnoputri juga bukan faktor utama PDIP menjadi nampak kuat dan didambakan partai lain untuk dijadikan mitra koalisi.
"Apa kekuatan PDIP? Sukarnois? Enggak. Figur Megawati? Enggak," kata Rocky.
(Budi Gunawan mencium tangan Megawati usai dilantik Jokowi sebagai Kepala BIN. (CNN Indonesia/Safir Makki)
PDIP adalah partai penguasa yang memenangkan Pemilu 2014. Partai berlambang banteng moncong putih itu meraih 23,6 juta suara rakyat dan mendapat jatah 109 kursi di parlemen. Presiden Joko Widodo melenggang ke Istana berkat dukungan PDIP.
Kepala BIN saat ini dijabat oleh Jenderal Budi Gunawan. Dia dilantik oleh Presiden Jokowi untuk menggantikan Letjen (Purn) Sutiyoso.
Budi Gunawan dikenal dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ketika Megawati Sebut Nama Budi Gunawan di Ultah ke 52 Lemhanas
https://www.youtube.com/watch?v=4-zZS-GOS1Q
Isi Rekaman Sebut Jokowi Dimaki Megawati karena Tolak Budi Gunawan
https://nasional.kompas.com/read/2015/12/02/22033291/Isi.Rekaman.Sebut.Jokowi.Dimaki.Megawati.karena.Tolak.Budi.Gunawan
Rocky tidak merinci maksud korelasi antara BIN dengan kekuatan PDIP. Dia justru langsung menyinggung partai lain, NasDem, yang dianggap punya pengaruh di Kejaksaan Agung.
Menurut Rocky, NasDem nampak kuat bukan karena ideologi dan figur Surya Paloh selaku ketua umum. Rocky menyebut NasDem kuat lantaran Jaksa Agung Muhammad Prasetyo adalah kader partai tersebut.
"Apa kekuatan nasdem? Pada ideologi kah? Pada figur ketua umumnya kah? Tidak. Kekuatan nasdem itu karena dia punya jaksa agung," kata Rocky.
Rocky menganggap Jaksa Agung adalah posisi yang strategis. Dapat menambah citra kekuatan NasDem di mata partai lain. Karenanya, partai lain tertarik menjalin koalisi dengan NasDem, terutama partai taraf menengah seperti Hanura.
"Karena jaksa agung setiap hari bisa menentukan nasib seorang caleg di daerah," kata Rocky.
Pernyataan Rocky ini mengingatkan pada pernyataan Ridwan Kamil sebelum Pilgub Jabar.
Ridwan Kamil: Saya Pilih Nasdem karena Dia Punya Media dan Kejaksaan
https://www.jawapos.com/jpg-today/12/05/2017/ridwan-kamil-saya-pilih-nasdem-karena-dia-punya-media-dan-kejaksaan
[video]
Politisi PDIP Eva Kusuma Sundari menampik anggapan Rocky. Menurutnya, reputasi PDIP tidak berkaitan dengan BIN.
"Enggak ada urusan sama BIN, yang aparatnya 2000 aja enggak nyampe dan bahkan memusuhi PDIP saat Orba," kata Eva.