[PORTAL-ISLAM.ID] Tahun 2017 lalu, tvOne menayangkan film penumpasan G30S/PKI. Namun tahun ini tvOne tak bisa lagi menayangkannya.
Padahal masyarakat tetap mengharapkan setiap tahun ditayangkan film penumpasan G30S/PKI agar bangsa kita tetap waspada dengan bahaya laten komunis.
"Mohon tetap tayang ya film G30S PKI nya sbg pelajaran sejarah bagi generasi muda..itu real..PKI memang sadis..sinetron2 apa ga sadis? Malah ga mendidik & sering ada adegan kekerasan @tvOneNews @karniilyas cc @Puspen_TNI," ujar warganet @susan1612 di twitter.
Permintaan ini pun ditanggapi Karni Ilyas dengan berita sedih.
"Awalnya kami memang berniat menayangkan film G.30.S/PKI. Tapi sayang tahun ini kami sudah tidak memiliki hak tayang film itu. Copy rights film itu sudah dibeli lebih dulu oleh perusahaan pemilik SCTV dan Indosiar dari Perusahaan Film Negara (PFN). Mohon maaf," balas Karni Ilyas.
DUH...
"Copy rightnya kapan dibeli ? Sedih," komen tokoh Sulsel, Muhammad Said Didu.
[UPDATE]
"Dear Twep: Sore ini kami menerima kabar baik, perusahaan pemilik SCTV dan Indosiar mengembalikan hak tayang film G.30.S/ PKI ke Perusahaan Film Negara (PFN). Kami lagi mengusahakan film itu bisa tayang di TV One." (Karni Ilyas)
Awalnya kami memang berniat menayangkan film G.30.S/PKI. Tapi sayang tahun ini kami sudah tidak memiliki hak tayang film itu. Copy rights film itu sudah dibeli lebih dulu oleh perusahaan pemilik SCTV dan Indosiar dari Perusahaan Film Negara (PFN). Mohon maaf. https://t.co/Z7zYYnTAtN— Karni ilyas (@karniilyas) 27 September 2018
Copy rightnya kapan dibeli ? Sedih https://t.co/WyLndVQ1Vg— Muhammad Said Didu (@saididu) 27 September 2018
Dear Twep: Sore ini kami menerima kabar baik, perusahaan pemilik SCTV dan Indosiar mengembalikan hak tayang film G.30.S/ PKI ke Perusahaan Film Negara (PFN). Kami lagi mengusahakan film itu bisa tayang di TV One.
— Karni ilyas (@karniilyas) 27 September 2018
