[PORTAL-ISLAM.ID] Juru bicara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade menilai cuitan Fadli Zon soal lagu Potong Bebek Angsa yang diubah lirik hal biasa. Sebab, Joko Widodo dianggap tidak bisa memenuhi janji kampanyenya saat Pilpres 2014.
"Lagu Potong Bebek Angsa yang disampaikan di Twitter Fadli soal tak bisa memenuhi janji, hal biasa. Wajar kalau Anda berjanji di Pemilu 2014, tak bisa ditepati lalu masyarakat menghukum dengan tak memilih," kata Andre usai diskusi di kawasan Menteng, Jakarta, Sabtu 22 September 2018.
Ia menambahkan, cuitan itu tak mengandung SARA, sehingga cuitan Fadli dianggap biasa dan tak terlalu istimewa. Lagu tersebut juga dianggap menarik dan sudah dihafal publik
"Tak ada masalah, tak ada fitnah dan hoax. Kalau bicara lagu, lagu itu banyak dihafal generasi kita. Sudah jarang dihafal anak-anak zaman sekarang. Tak ada istimewa dengan lagu itu, hanya menohok petahana yang gagal penuhi janjinya," kata Andre.
Sebelumnya, Fadli mencuit sebuah lagu yang diubah dari lirik aslinya. Fadli bahkan juga menyebutkan sindiran takutnya petahana diganti dengan bakal capres dan cawapres Prabowo-Sandiaga. Cuitannya ini di-retweet dan disukai ribuan akun.
"Potong Bebek Angsa, Masak Dikuali, Gagal Urus Bangsa, Maksa Dua Kali, Takut Diganti Prabowo-Sandi Lalalala Lalalala," cuit Fadli?
Sumber: Viva
