[PORTAL-ISLAM.ID] Advokat senior Otto Hasibuan mengatakan setidaknya ada 623 pengacara yang akan mendukung mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli (RR) dalam berhadapan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh terkait kasus kritik impor.
"Sampai detik ini sudah 623 advokat yang ikut menjadi pembela RR, besok mungkin lebih [dari] seribu [orang]," ucapnya, seperti dilansir CNNIndonesia.com, Minggu (16/9).
Sebelumnya, Tim Advokasi Partai NasDem memastikan melayangkan somasi terhadap Rizal Ramli, Rabu (12/9). Hal itu terkait dengan pernyataan Rizal yang menyebut Presiden Jokowi takut dengan Surya Paloh sehingga tidak berani memecat Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita terkait impor.
Dalam pernyataannya di sebuah program stasiun televisi, beberapa waktu lalu, Rizal menyebut Enggar melakukan impor secara berlebihan. Hal itu membuat rupiah melemah terhadap dolar AS.
Seperti diketahui, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita adalah politisi Nasdem ('anak buah' Surya Paloh) yang menjabat Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Partai Nasdem sebelum jadi menteri.
"Biang keroknya itu Menteri Perdagangan Enggar. Misalnya, impor garam dia lebihkan 1,5 juta ton, impor gula dia tambahkan 2 juta ton, impor beras dia tambahin 1 juta ton. Jadi biang keroknya Menteri Enggar, cuma Presiden Jokowi gak berani negor, takut sama Surya Paloh. Ini brengsek," kata Rizal Ramli.
"Sepanjang pengetahuan saya Pak Jokowi itu orangnya berani. Beranilah ngambil decision (keputusan) dan macem-macem. Cuma kali ini aneh banget, mecat Enggar kok gak berani, padahal dia itu pokok masalah," tegas Rizal Ramli.
Beikur video Rizal Ramli di Indonesia Business Forum tvOne...
[Cuplikan video]
Benar kata pak Faisal Basri dan pak @RamliRizal, seharusnya kalau mau serius tekan impor, jangan yang printilan. Tertibkan saja itu menteri perdagangan pak @jokowi pic.twitter.com/2NngdIq88f— Dian Yuniarti (@dianyounee) 8 September 2018
***
Otto dan ratusan pengacara mendukung Rizal Ramli karena impor itu telah menyengsarakan rakyat.
"Apa yang dilakukan RR haruslah kita dukung karena sungguh import tersebut telah menyengsarakan rakyat dan hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu," tuturnya, yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina Peradi itu.
Ia kemudian mengajak sebanyak mungkin advokat untuk bergabung dengannya. Pernyataan resmi dukungan itu kemudian akan dilakukan di kantor Peradi, Jakarta, Senin (17/9) pukul 16.00 WIB.
"Kita sebagai advokat tidak boleh terlalu lama tidur dan harus berjuang demi rakyat, karena advokat adalah advokat pejuang. Oleh karena itu saya mengajak teman-teman untuk bergabung dalam tim 'Pembela Rizal Ramli, anti-impor beras, garam, dan lain-lain, yang merugikan rakyat' dengan tag save Rizal Ramli," urai Otto.