[PORTAL-ISLAM.ID] Suatu hari saya kluyuran ke pelosok desa di kaki Gunung Penanggungan (Jawa Timur). Ternyata tuntutan perubahan tidak hanya rame di socmed dan kota-kota besar tetapi juga sudah merambah akar rumput.
Alasan mereka sederhana, pajak mahal, bayar listrik mahal, belanja kebutuhan dapur mahal.
Mereka mengaku tahun 2014 pilih Jokowi karena katanya akan bela wong cilik. Ternyata malah susah.
Saya coba meneruskan obrolan sambil menanyakan pemilu 2019 milih siapa bu? Mereka menjawab dengan lugas "di sini semua warga akan pilih P. Prabowo".
Saya juga coba mampir salah satu warkop yang biasa jadi tempat nongkrong anak-anak muda sambil menikmati WIFI gratis. Ketika saya ajukan pertanyaan serupa, mereka menjawab tegas "pilih Prabowo". Sementara cewek-ceweknya menjawab "pokoknya Sandi, ganteng dan keren". Begitulah dinamika yang sedang terbangun di akar rumput.
(Dari penuturan Bambang Sutrisno di akun fbnya, 3 September 2018)
***
Insya Allah #2019GantiPresiden
Semoga Allah ijabah
Suatu hari saya kluyuran ke pelosok desa di kaki gunung penanggungan. Ternyata tuntutan perubahan tdk hanya rame di...
Dikirim oleh Bambang Sutrisno pada Senin, 03 September 2018
Sy di desa mas, semua masyarakat tempat ku kapok semua .
— suryatama (@suryatama_surya) 4 September 2018
Hasil petani harganya turun semua sedangkan kebutuhan hidup makin tinggi , mau sejahtra malah nyungsep .#2019gantipresiden