[PORTAL-ISLAM.ID] Pada minggu-minggu pengujung 1965 hingga awal 1966, berbagai organisasi kemahasiswaan, buruh, dan kemasyarakatan mengajukan tuntutan politik kepada pemerintah. Waktu itu, Soekarno masih duduk sebagai presiden. Tuntutan yang terutama disuarakan oleh kalangan mahasiswa itu, meminta agar pemerintah melakukan tiga hal.
Termasyhurlah sebutan “Tritura”. Yaitu, akronim untuk “Tiga Tuntutan Rakyat”. Suasana politik waktu itu cukup tegang. Kehidupan rakyat sangat memprihatinkan. Harga-harga tak terjangkau. Terutama harga BBM. Di banyak daerah terjadi paceklik.
Tiga Tuntutan Rakyat (Tritura) itu adalah:
1. Bubarkan PKI beserta ormas-ormasnya;
2. Perombakan Kabinet Dwikora;
3. Turunkan harga pangan.
Untuk kisah lebih lengkap, silakan tanya TGG (Tuan Guru Google).
Hari ini, tuntutan politik yang hampir mirip dengan Tritura itu sedang menggema keras ke seantero negeri. Saya menyebutnya TRITERA. Yakni, “Tiga Teriakan Rakyat”.
Pada era 1960-an, Tritura dikumandangkan tanpa teknologi informasi yang canggih seperti sekarang. Mahasiswa dan rakyat harus turun ke jalan untuk menyuarakannya. Tidak ada medos. Mobile phones (HP) atau smart-phone belum terpikirkan oleh manusia. Sekarang, Tritera cukup digaungkan lewat media sosial dengan tagar-tagar (hashtag).
Berikut ini Tiga Teriakan Rakyat itu:
1. Prabowo Subianto presiden 2019
2. Ustad Abdul Somad wapres
3. Selamatkan Indonesia
TRITERA. Tiga Teriakan Rakyat. Anda tak perlu beli mikrifon dan juga tak perlu turun ke jalan. Cukup sebarkan ini lewat FB, WAG, Twitter, Instagram, Telegram, dll.
Mengapa Tritera? Karena kita semua, saya dan Anda, ingin ikut menyelamatkan Indonesia dari keterpurukan lebih lanjut. Ingin mengembalikan kehormatan bangsa, kedaulatan negara, dan merebut kembali kekayaan milik seluruh rakyat dari Sabang sampai Merauke.
Indonesia ini sudah sejak lama berada di bawah kendali para bandit bisnis dan proyek. Mereka didukung oleh para penguasa bejat dan politisi korup.
In-sya Allah, Prabowo Subainto (PS) yang dibantu oleh Ustad Abdul Somad (UAS) adalah kombinasi kepemimpinan yang tidak ada tandingannya untuk mewujudkan Tritera. Untuk merebut kambali kekayaan negara yang dijarah oleh para bandit bisnis durjana.
Viralkan TRITERA, selamatkan Indonesia!
Penulis: Asyari Usman