[PORTAL-ISLAM.ID] Presiden Jokowi diharapkan fokus terhadap janji kampanyenya tentang nawacita, bukan provokasi rakyat untuk berkelahi lewat pidato.
Demikian disampaikan eks Sekjen Projo, Guntur Siregar dalam keterangan tertulisnya kepada wartawanm Ahad, 5 Agustus 2018
"Nawacita jalankan saja. Jangankan di jalankan, bunyinya saja sudah tidak terdengar di telinga," ucapnya.
Guntur menegaskan, pidato Jokowi itu tidak tepat diucapkan dalam situasi politik dan ekonomi rakyat yang semakin tidak menentu dengan himpitan kemiskinan.
"Tak pantas pidato itu," sergahnya.
Kritikan terus berdatangan atas pernyataan Presiden Jokowi dalam rapat umum dengan barisan relawan di di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu siang 4 Agustus 2018
Bahkan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Arief menganggap Presiden Jokowi layak dimakzulkan (impeach).
Pernyataan Jokowi itu yakni meminta barisan relawan pendukung tidak mencari musuh, tapi harus siap bila harus terlibat dalam perkelahian.
Sumber: RMOL