[PORTAL-ISLAM.ID] Pilot Lion Air Captain Pribadi Alisudarso melaporkan pemilik 3 akun media sosial (medsos) atas nama Katakita, Winston Zippi, dan Ali Winata ke Bareskrim Polri karena menjadi korban hoaks. Pelaporan tersebut dilakukan lantaran dirinya disebut-sebut sebagai pilot yang menerbangkan pesawat JT 297 yang membawa aktivis gerakan #2019GantiPresiden Neno Warisman.
Saat itu Neno menggunakan properti pesawat public addres atau mikrofon pesawat. Pribadi menegaskan, jika dirinya tidak menjadi pilot yang menerbangkan pesawat tersebut.
"Saya bukan pilot yang menerbangakan JT 297 tanggal 25 Agustus dari Pekanbaru ke Jakarta," kata Pribadi saat memberikan keterangan di Kantor Lion Air, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Agustus 2018 seperti dikutip dari Okezone.
Pribadi mengatakan, dirinya merasa di fitnah oleh ketiga akun tersebut yang menyatakan dirinya pendukung 212. Selain itu namanya juga disebut-sebut ingin mati syahid.
"Semua berita yang dihubungkan dengan akun pribadi saya adalah tendensius dan bersifat penyerangan pribadi sehingga menimbulkan fitnah. Kalau teman-teman memperhatikan Facebook saya, saya tidak pernah menyatakan ingin mati syahid," tegasnya.
"Atas semua berita tersebut saya tadi malam sudah mengambil tindakan hukum dengan melaporkan ke Bareskrim Mabes Polri," sambungnya.
Hal serupa juga diungkapkan Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro. Menurutnya informasi dan berita yang diunggah dihubungkan oleh orang tertentu dalam akun pribadi Captain Pribadi Alisudarso adalah fitnah.
"Captain Pribadi Alisudarso tidak pernah menyatakan atau mempunyai pernyataan (statement) ingin mati syahid," tukas Danang.
