[PORTAL-ISLAM.ID] "Gerakan #2019GantiPresiden disebut kebencian kepada presiden? Tidak sama sekali. Itu gerakan cinta bangsa yang ingin perubahan lebih baik. Gerakan cinta bangsa yang ingin bangsa ini tidak semakin terpuruk. Itu juga gerakan cinta kepada Jokowi agar tidak pusing lagi urus negara."
Demikian disampaikan Ferdinand Hutahaean, salah seorang politisi Partai Demokrat (PD) yang sejak awal konsisten mendukung gerakan #2019GantiPresiden.
Gerakan #2019GantiPresiden disebut kebencian kpd presiden?— 🇮🇩FERDINAND HUTAHAEAN🇮🇩 (@LawanPoLitikJW) 26 Agustus 2018
Tidak sama sekali. Itu gerakan cinta bangsa yang ingin perubahan lebih baik. Gerakan cinta bangsa yg ingin bangsa ini tidak semakin terpuruk.
Itu jg gerakan cinta kpd Jokowi agar tdk pusing lagi urus negara.
"Tindakan mereka yang semena2 pada gerakan #2019GantiPresiden telah menanamkan kebencian rakyat pada rezim ini, mereka yg menabur mereka juga yg akan menuai..," komen @Chandranegara.
"Yap harusnya dgn adanya gerakan #2019GantiPresiden bisa lebih memotivasi presiden dan rezim sekarang utk bekerja yg lebih baik, kerja nyata bukan cuma pencitraan membuktikan bahwa memang layak lanjut lagi, bukan malah menghalang2i sperti yg takut akan gerakan #2019GantiPresiden," ujar @MIBarokah.
Yap harusnya dgn adanya gerakan #2019GantiPresiden bisa lebih memotivasi presiden dan rezim skrg utk bekerja yg lebih baik, kerja nyata bukan cuma pencitraan membuktikan bahwa memang layak lanjut lagi, bukan malah menghalang2i sperti yg takut akan gerakan #2019GantiPresiden— Iqbl (@MIBarokah) 26 Agustus 2018
Tindakan mereka yg semena2 pada gerakan #2019GantiPresiden telah menanamkan kebencian rakyat pada rezim ini, mereka yg menabur mereka juga yg akan menuai..— Polis Petugas Persekusi (@Chandranegara) 26 Agustus 2018