[PORTAL-ISLAM.ID] Publik tanah air dihebohkan dengan pidato Presiden Jokowi di hadapan Relawannya di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (4/8/2018) kemarin.
Dalam acara itu, Presiden Jokowi hadir dan berpesan supaya para relawan tidak perlu mencari musuh dalam masa kampanye, tetapi juga siap jika harus terlibat baku hantam.
"Jangan membangun permusuhan, jangan membangun ujaran-ujaran kebencian, jangan membangun fitnah-fitnah. Tidak usah suka mencela, tidak usah suka menjelekkan orang lain. Tapi kalau diajak berantem juga berani," kata Presiden Jokowi di Sentul International Convention Center, Bogor, Sabtu (4/8).
Seruan itu pun disambut riuh tepuk tangan dan teriakan puluhan ribu relawan yang hadir.
[video - seruan Jokowi]
PRESIDEN MACAM APA INI?Pendukungnya pada teriak kegirangan mengamini... cc @maspiyuuu @zarazettirazr @LawanPoLitikJKW @AndiArief__ @dulatips pic.twitter.com/jswhfLLwZ4— I ❤️ Jokowi (@fadreee) 4 Agustus 2018
***
Seruan Presiden Jokowi kepada Relawannya ini SANGAT BERBEDA dengan Seruan Prabowo kepada para pendukungnya.
Prabowo yang notabene adalah dari militer ternyata justru menyampaikan pesan-pesan penuh kesejukan.
"Hindari provokasi. Tidak boleh pakai bentuk kekerasan apapun," kata Prabowo dalam video yang diunggah di twitter.
Ajakan Prabowo BEDA banget dengan seruan Jokowi dihadapan relawannya.
Meski disampaikan dengan bergelora, tetapi ajakan Prabowo terasa jauh lebih ADEM, sejuk, tenang, damai dan mengutamakan kebaikkan serta patuhi hukum.
Berikut video podato ajakkan Prabowo kepada para pendukungnya... bandingkan dengan video pidato Jokowi di atas... simpulkan sendiri... mana yang lebih pantas menjadi Pemimpin NKRI.
[video - Prabowo]
ajakannya BEDA banget ya ?— J.S. Prabowo (@marierteman) 5 Agustus 2018
meski disampaikan dengan bergelora, tetapi koq bisa terasa jauh lebih ADEM
sejuk, tenang, damai dan mengutamakan kebaikkan serta patuhi hukum ! pic.twitter.com/KDMJhfM2Jy
Beda kelas Pak, Jendral Prabowo negarawan sejati, kubu sebelah negarawan dadakan
— Eka Sandrina (@ekafaizal) 5 Agustus 2018
Ada yg bilang prabowo itu Tempramental tapi kok sampai hari ini gw gak pernah dengar Prabowo bilang ke Pendukungnya untuk berkelahi.
— Saya Pribumi (@BSPutra4) 5 Agustus 2018
Jadi yg Tempramental itu siapa ya...
Anehnya Rezim yg cebong puja puji kok malah bersifat Otoriter