[Pic] Rumah Anies Baswedan Menjelang Pelantikan Gubernur DKI 16 Oktober 2017 |
[PORTAL-ISLAM.ID] Puluhan orang mendatangi kediaman Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan di Jalan Lebak Bulus Dalam II, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa pagi, 24 Juli 2018. Anies mengira, kedatangan puluhan orang itu mau mengadukan soal penggusuran rumah warga yang ada di DKI Jakarta.
"Pak di depan ada tamu. Biasanya, kalau tamu dua atau tiga orang. Saya tanya berapa? Saya pikir, ada masalah apa? Karena, biasanya kalau datang rame-rame itu, pak ini mau ada penggusuran, sekampung datang semuanya. Rasanya, belum ada penggusuran di Jakarta itu. Justru, saudara-saudara datang dari jauh, alhamdulillah ketemu lagi adik kelas," ujar Anies saat menemui warga yang ternyata ingin bersilaturahmi dengan Gubernur DKI tersebut.
Dalam kesempatan itu, Anies menyampaikan bahwa tantangan di negeri ini adalah menghadirkan keadilan di masyarakat. Karena itu, sesuai mandatnya, ia ingin memperjuangkan keadilan sosial bagi seluruh warga Jakarta.
"Kami ingin pemerintah DKI sebagai Ibu Kota itu bisa jadi contoh untuk membereskan ketimpangan. Membereskan ketidakadilan. Dan, Jakarta ini alhamdulillah ada yang di daratan dan di kepulauan. Persis seperti Indonesia. Kami ingin itu dibereskan," ujarnya.
Kemudian, Anies juga menunjukan lukisan Pangeran Dipenegoro dan lukisan Soekarno-Hatta kepada warga dipasang di tembok di rumahnya tersebut.
"Kita, bapak ibu semua meneruskan tradisi perjuangan, merawat tradisi perjuangan," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari warga, Jamadi menyampaikan kepada Anies bahwa bangsa ini sedang sedang menghadapi problem besar, salah satunya mengenai potensi perpecahan.
Begitu juga problem keadilan yang selama dirasakan warga ada ketimpangan yang semakin terlihat, serta problem lainnya mengenai kemajuan bangsa yang hingga kini belum mencapai apa yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa.
"Warga percaya, Pak Anies merupakan sosok yang mampu menyelesaikan persoalan bangsa dan negara ini. Kami percaya Pak Anies sabar dalam menerima keluh-kesah ini, dan akan amanah memperjuangkannya," ujar Jamadi.
Sumber: vivanews