[PORTAL-ISLAM.ID] Tanaman family nightshade memproduksi pestisida alamiah yang disebut 'glycoalkaloids'. Enzim ini didesain to kill predators seperti serangga dan cacing. Sayangnya ia juga racun bagi sel-sel manusia.
Misalnya: Cabe or chilli. Glycoalkaloids triger Adrenaline causes panic symptoms. Salah satu cirinya: Resah.
Bila terus-terusan makan cabe, minum alkohol dan baca media hoax, orang-orang resah ini akan mengidap panic disorder dan social phobics.
Psychiatrist Georgia Ede menyatakan, "Anxiety is just one of many neuropsychiatric side effects documented in humans."
Artinya, orang resah serupa orang stres. Alias Syarrab. Lihat Anies-Sandi resmikan Lapangan Banteng langsung panik. Lihat FPI langsung phobia. Asli sakit jiwa tuh mereka.
Salah satu ciri orang stres yang hyper resah; kalo ngomong ngga nyambung.
Delusi membuat mereka ngoceh Jakarta rusak di tangan Anies-Sandi. Saya posting video seputar trotoar GBK, foto-foto jalanan yang bersih, Danau Sunter dan sebagainya.
Bukti video dan gambar membuktikan Jakarta lebih asri, indah dan bersih di zaman Anies-Sandi.
Tiba-tiba mereka teriak "Itu karya PUPR dan Ahok". Saya dituduh klaim prestasi orang lain sebagai prestasi Anies-Sandi.
Laah, piye toh. Diskusi awal soal tuduhan Jakarta rusak. Disanggah bukti video dan gambar. Kok ngelantur soal karya siapa.
Lain waktu, lain lagi ulah haters sakit. Mereka tuding Anies-Sandi gagal capai target waktu penyelesaian renovasi trotoar Sudirman-Thamrin. "Too sluggish," katanya.
Begitu beres sesuai target, mereka teriak itu karya Menteri PUPR. Padahal itu proyek Pemkot. Waduh..!!
Begitulah bila bicara dengan "orang resah".
Penulis: Zeng Wei Jian