[PORTAL-ISLAM.ID] Kasus fitnah chat terhadap Habib Rizieq pekat nuansa politis dibalut hukum. Seolah-olah ada kasus hukum, padahal hanya manuver balas-dendam. Akibat Ahok kalah 2 digit.
Sudah tepat polisi mengeluarkan SP3. Banyak absurditas. Targetnya; penjarakan Habib Rizieq. Minimal rusak kredibilitasnya.
Ada diskriminasi perlakuan antara kasus penodaan agama Ahok dan fitnah terhadap Habib Rizieq. Drama gelar perkara berbelit guna menyelamatkan Ahok. Sedangkan Habib Rizieq; langsung dijadikan "tersangka". Tidak transparan prosesnya.
Pasal yang digunakan adalah pasal porno. Sedangkan pihak penyebar konten fitnah mesum tak tersentuh. Padahal, lebih esensial adalah pasal menyebarkan konten porno itu. Mestinya si penyebar kena UU ITE. Ganti rezim, dia pasti diciduk.
Orang mesum mudah dikenali. Auranya jelas. Genit. Sorot Matanya pun keliatan. Pecundang yang menghabiskan banyak waktu di depan cermin; bersolek.
Habib Rizieq bukan type orang macam begitu. He is a tough warrior. Sama sekali ngga punya ciri-ciri flamboyan. Dia serius di masalah sosial, politik dan agama.
Penulis: Zeng Wei Jian
