[PORTAL-ISLAM.ID] Sebuah seruan heroik dan patriotisme kedaerahan membangkitkan spirit marsipature hutanabe, bahwa orang Sumatera Utara (Sumut) mampu memperbaiki tanah kelahirannya.
Hal itu diungkap Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo saat menghadiri halal bihalal akbar sekaligus kampanye akbar Calon Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah bersama Ustad Abdul Somad dan Ustad Tengku Zulkarnain, Sabtu 23 Juni 2018 di Lapangan Merdeka Medan.
"Memilih pemimpin Sumut bukan dari warga Sumut adalah penghinaan terhadap warga Sumut sendiri. Dalam diri putra-putri Sumatera Utara mengalir darah pemimpin. Warga Sumatera Utara bukan mental tempe," kata Gatot dalam orasinya.
Seruan itu mendapat sambutan positif dari sejumlah ulama. Di antaranya Syekh Ahmad Sabban Rajagukguk.
"Sungguh luar biasa seruan ini. Ini seruan heroik membangkitkan semangat kedaerahan bahwa kita orang Sumut masih mampu memperbaiki daerah kelahiran kita. Sebagaimana gagasan mantan Gubsu Raja Inal Siregar, MARSIPATURE HUTANABE," ujar Sabban.
Sabban berharap Pilgub Sumut pada 27 Juni 2018 berjalan damai dan sukses."Semoga Pilgubsu ini berjalan dengan sukses dan damai, serta diberi Allah pemimpin yang membangkitkan kembali martabat Sumatera Utara. Insha Allah," tukasnya seperti dilansir jawapos.