[PORTAL-ISLAM.ID] Pilkada serentak baru saja selesai dilaksanakan. Hitung cepat atau quick count telah diselesaikan. Hasilnya mengejutkan. Dari 11 Kepala Daerah yang diiusung PDI P, hanya 4 yang berhasil dinyatakan "aman", meski hingga saat ini, semua pihak masih berharap pada proses hitung nyata (real count). Keoknya tokoh-tokoh yang diusung PDI P ini, disebut-sebut oleh pengamat merupakan imbas dari menguatnya keinginan warga untuk mengganti rezim.
Anehnya, di saat seluruh hitungan belum sempurna, dan para pengamat memberi "warning" kepada pemerintah dan PDI P untuk berhati-hati, seorang pendukung Jokowi malah berani mengklaim bahwa Jokowi menang pada pilkada serentak 2018 ini.
"Pilkada 2018 sudah dimenangkan Jokowi. Pengagung ganti presiden gak laku. #2019TetapJokowi," kicau Ulin Yusron.
Akibat klaim ini, Ulin Yusron, pendukung Jokowi-Ahok yang dulu dikenal sebagai aktivis PRD, di-sledding warganet.Pilkada 2018 sudah dimenangkan Jokowi. Pengagung ganti presiden gak laku. #2019TetapJokowi— IG: ulinyusron (@ulinyusron) June 28, 2018
BINGUNG SAYA!— #2019GantiPresiden (@Ra_Ria_Rana) June 28, 2018
BUKAN BINGUNG MO NGOMENIN-NYA,,TAPI BINGUNG MO MANGGIL "MBAK ATO MAS" Y 😏
HATI2 BRSTTMENT LOH MBAK/MAS,,,STTMNT BGNI BKLN BKIN NYUNGSEP JUNJUNGAN ENTE
PILKADA 2018 DMENANGKN JOKOWI!
PA BNAR JOKOWI SLKU PRESIDEN IKUT CAMPUR DALAM HAL INI??https://t.co/xiBzn4lIC2
Omongan kaya gini yang bikin ilfil sih Om (eh Mbak ya?)... Akan ada yang menangkap tweet ini dengan pemikiran: kok terkesan jumawa? Lho emang Jokowi ikut campur? Dan bisa jadi ada juga yang pilih kepala daerah karena individunya, ketika pilpres ya bisa aja tetep pengen ganti.— Dian Onno (@DianOnno) June 28, 2018
Emang junjunganmu nyagub dimana bro?— Wajah Muslimah*** (@WajahMuslim17) June 28, 2018
Wahh pak jokowi ikut bermain toh? ga netral dong pemerintah,— Abeh_Ganes (@GanesLazuard) June 28, 2018