Ajak Warga Tiru Kebersihan Suporter Jepang, Menag Lukman dan Addie MS DITABOK TELAK Warganet

[PORTAL-ISLAM.ID] Pertandingan Jepang vs Kolombia dalam gelaran Piala Dunia 2018 membuat musisi Addie MS kagum. Kekaguman itu dipicu oleh kekompakan supporter kesebelasan Jepang dalam membersihkan stadion usai laga Jepang-Kolombia di Stadion Mordovia Arena, Saransk, Rusia.

Mau tahu kenapa Jepang menjadi bangsa yg unggul? Lihat vdo ini.

Aksi pendukung setelah Jepang menang kemarin. pic.twitter.com/NmAJxN91Ym
— ADDIE MS (@addiems) June 20, 2018

Kekaguman Addie MS ditanggapi oleh Menteri Agama Lukman Syaifuddin.

Mestinya kita juga bisa melakukannya. Setiap kali usai nonton konser musik, pagelaran seni, pertandingan olahraga, kampanye politik, kegiatan agama, atau apapun juga..

Mas @addiems mari kita mulai gerakan ini.. https://t.co/wNX2yGbujo
— Lukman H. Saifuddin (@lukmansaifuddin) June 20, 2018

Melihat kekaguman dua tokoh tersebut, warganet heran. Pasalnya, bersih-bersih usai sebuah kegiatan besar, bukanlah hal baru bagi warga Indonesia. Dalam berbagai aksi besar yang melibatkan umat muslim Indonesia, kebersihan lokasi pasca acara berlangsung adalah hal lumrah. Lalu mengapa kedua tokoh ini seperti baru menyadarinya?

Berikut tanggapan warganet atas cuitan kekaguman Menteri Agama dan Addie MS.

Org jepang yg bersih2 aja dipuji2, muslim yg bersih2 saat aksi 212 gk dipuji hahaha https://t.co/s0hznartJf
— AWAS santri oplosan! (@ssirah) June 20, 2018

Dari pejabat tinggi sampai jenderal broadcast WA yg pendukung skuat Jepang bersihin sampah di Piala Dunia Rusia. Jauh2 cari contoh. Di sini juga ada kog yg habis kumpul2 ribuan gak ninggalin sampah😊
— unilubis (@unilubis) June 20, 2018

Mau memuji aksi 212 dll malu kerna tidak sebarisan. Lalu di contohlah jepun. Hehehe
— Bu Carik (@luviku) June 20, 2018

Mas @lukmansaifuddin + Mas @addiems puji squat Jepang dlm membersihkan stadion.

Seandainya mereka punya waktu utk datang & berbaur, tentu akan bangga pada warga Indonesia yg hadir dlm berbagai gelar aksi yg didukung umat Islam.

Sayang. Jgnkan dtg, membaca pun sepertinya sulit. pic.twitter.com/xlimMJdg1b
— Warta🌐Politik™ (@wartapolitik) June 20, 2018

Sayangnya Bapak sebagai Menteri Agama buta informasi bahwa Jepang justru telah mencontoh kaum Muslimin Indonesia yg telah lebih dulu melakukan aksi bersih usai Aksi Bela Islam pada tahun 2016 yg dihadiri jutaan orang. #IslamRahmatanLilalamin https://t.co/t3WqSWWqEK
— Kang Suhe #AHIS (@KangSuheID) June 20, 2018