[PORTAL-ISLAM.ID] Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menjelaskan alasan dirinya belum mendeklarasikan diri sebagai calon presiden.
Menurutnya untuk mencalonkan diri sebagai presiden, harus memiliki 112 kursi atau 20 persen dari total kursi di DPR. Gerindra sendiri mendapatkan 73 kursi.
Sejauh ini, sambung Prabowo, Gerindra belum mengantongi tiket untuk mencalonkan kadernya dalam Pilpres 2019. Jika Gerindra menggalang koalisi, maka pencalonan dirinya harus dibicarakan lebih lanjut dengan mitra koalisi.
Prabowo menilai bisa jadi koalisi yang dibangun akan memunculkan calon lain karena perkembangan situasi politik menjelang Pilpres.
"Deklarasi itu kalau ada tiket, sekarang kan belum ada tiket, tiket juga belum tentu. Situasi berkembang, ya kan? Kita berfikir positif saja," ujar Prabowo di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (5/42018).
"Tenang-tenang. Sabar lah kita cari yang terbaik," imbuhnya.
Seperti diketahui, Gerindra belum membentuk koalisi untuk mengusung Capres dan Cawapres. Jika Gerindra bergabung dengan PKS, maka peluang untuk mencalonkan Capres-Cawapres bisa terwujud karena gabungan Gerindra-PKS sudah memenuhi syarat 20%.
PKS sendiri sudah mensosialisasikan sembilan kader terbaiknya untuk diusung sebagai Capres/Cawapres. [RMOL]