[PORTAL-ISLAM.ID] Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Sofyan Anif mengungkapkan, bahwa pelajar-pelajar Indonesia di Cina mendapatkan pemahaman ideologi komunis.
Ia menjelaskan, hal tersebut diketahui setelah Menteri Pendidikan Cina mengundang 10 rektor yang salah satunya dihadiri olehnya mewakili UMS di Cina.
Dalam pertemuan tersebut, kata Sofyan, salah satu rektor perguruan tinggi di Cina mengungkapkan, saat ini Cina sedaang gencar-gencarnya menanamkan ideologi komunis kepada seluruh pelajar di Cina.
"Artinya apa, artinya siswa yang berasal dari Indonesia pun itu juga pasti mendapatkan pelajaran yang terkait ideologi komunis," kata Sofyan dalam Seminar Nasional Perspektif Hadratussyaikh Kiyai Haji Hasyim Asyari dan Kiai Haji Ahmad Dahlan di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada Sabtu 31 Maret 2018.
Menurut Sofyan, hal itu dilakukan sebagai upaya Cina untuk menjadi negara yang semakin maju dan meninggalkan negara-negara lainnya terutama negara-negara yang sedang berkembang.
Menurutnya, Cina sekarang menjadi negara yang menguasai iptek di samping Jepang dan Korsel.
"Itu sudah seratus tahun direncanakan, maka negara berkembang yang ingin menyamai butuh seratus tahun. Seratus tahun lagi kita ke sana, Cina sudah jauh," katanya.
Melihat kondisi itu, Sofyan berharap Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah sebagai dua organisasi Islam terbesar dapat terus bersaru dan bersama-sama mendorong kemajuan Indonesia.
Sumber: REPUBLIKA