[PORTAL-ISLAM.ID] Usai penyerangan ulama, kini terjadi Penyerangan yang terjadi Gereja St Lidwina Bedhog Trihanggo, Sleman, Yogyakarta, tengah khusyuk menggelar ibadat pada Ahad pagi, 11 Februari 2018
Sedikitnya lima umat, termasuk pemimpin ibadah, Romo Edmund Prier SJ, mengalami luka sabetan samurai dan dilarikan ke rumah beberapa sakit, seperti RS Panti Rapih, Ludira Husada, dan RS Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM).
Melihat fenomena ini, Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab mengungkap tujuan dibalik penyerangan tersebut.
"Ulama dibunuh & dianiaya, Pendeta diserang, biksu dipersekusi. Tujuan dari semua ini adalah saling curiga antar umat beragama. Maka itu; tetap jaga persatuan & kesatuan diantara kita. Jaga toleransi di NKRI tercinta. Dan jangan saling melukai antar sesama," tulisnya.
Ulama di bunuh & di aniaya, Pendeta di serang, Biksu di Persekusi.— Habib Rizieq Syihab (@RizieqSyihabFPI) February 11, 2018
Tujuan dari semua ini adalah saling curiga antar umat beragama.
Maka itu; tetap jaga persatuan & kesatuan diantara kita.
Jaga toleransi di NKRI tercinta.
Dan jangan saling melukai antar sesama.
• pic.twitter.com/VQX0gtzvKd