[PORTAL-ISLAM.ID] Kabar penganiayaan KH Umar Basri yang terjadi di dalam masjid Al-Hiadayah Santiong, Kampung Sentiong, Desa Cicalengka Kulon, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Sabtu 27 Januari 2018 pukul 05.30 WIB membuat geram banyak pihak.
Berbondong-bondong warganet bercuit heboh dan menuntut pihak kepolisian untuk mencari dan mengejar pelaku penganiayaan terhadap Kyai Umar alias Ceng Emon.
Berikut komentar warganet.
Mohon @DivHumasPolri usut jika berkenan. Tks pic.twitter.com/Ca9Ptidl18— Mustofa Nahrawardaya (@NetizenTofa) January 27, 2018
Seorang ulama aswaja kh.umar bisyri dianiaya oleh oknum ga di kenal tadi subuh jam 5 saat sedang dzikir di mesjid alhidayah.— 54n_h4ll-y (@Mujahid_Medsos) January 27, 2018
Cari dan usut pelakunya cc @DPP_LPI @Intel_FPI @GNPF_Ulama pic.twitter.com/96DObywFbK
Wahhh ..ini Rezim gimana @DPR_RI ...??? kalau mau ngamuk masalah 2019 kenapa ulama yang jadi korban ?? apa bener mau seperti tahun 1965..lagi ..ulama di babat oleh PKI ?? cc @Fahrihamzah https://t.co/cxHOGWPdfa— ☣Ğ’é007#MCA#ℑℜ™ 🇮🇩 (@Gemacan70) January 27, 2018
Sebelumnya diketahui Ceng Emon dianiaya seorang yang tak dikenal ketika sedang berdzikir. Kiyai berusia 60 tahun itu sempat tak sadarkan diri.Waspada #JagaUlama Info A1 Cicalengka-Jabar ; Para Ulama sedang dalam Incaran para PKI. pic.twitter.com/kUKI3WNR5o— 🇲🇨SundaMamprang (@maulinaantika) January 27, 2018
Pemukulan Umar Basri membuat para santri geger. Mereka lantas membawa sang kiyai ke Rumah Sakit (RS) Cicalengka. Selanjutnya, KH Umar Basri dipindahkan ke RS Al Islam Bandung.
Kini, kondisi Umar Basri, berangsur membaik, meski sempat mengalami kritis dan tak sadarkan diri setelah dianiaya.