[PORTAL-ISLAM.ID] Terkait kebijakan soal becak yang kini ramai dibahas dan dijungkirbalikkan oleh para tokoh politik, sudah berkali-kali Anies Baswedan menjelaskan bahwa becak hanya akan digunakan di perkampungan, bukan di jalan raya. Sehingga, semestinya tak perlu menjadi sebuah polemik berkepanjangan di ruang publik.
Kebijakan Anies soal becak ini diributkan karena dianggap sebagai cara berpikir old fashion, kuno, tak modern, bahkan sempat disebut oleh Profesor Jimly Asshiddiqie sebagai kemunduran 2 abad!
Seorang netizen senior yang dikenal selalu bercuit adem pun mencoba meluruskan pendapat tersebut.
Melalui akun twitternya, Antonius S. Boediono menjelaskan, bahwa di negara semaju Jepang saja, becak masih ada.
"Jepang dikenal sebagai Negara Maju, toilet saja pakai sensor, becak masih ada justru yang jarang terlihat adalah penggunaannya Mobil Pribadi karena semua lebih memilih mempergunakan angkutan Umum," kicau pengusaha yang pernah bermukim di negara sakura ini.
Jepang dikenal sebagai Negara Maju, toilet saja pakai sensor, becak masih ada justru yang jarang terlihat adalah penggunaannya Mobil Pribadi karena semua lebih memilih mempergunakan angkutan Umum pic.twitter.com/MfFGylJFL2— MARISSA❤DANIEL & ME (@asboediono) January 16, 2018
Lebih lanjut, pria asal Yogyakarta ini menambahkan bahwa ada pesan penting yang ingin disampaikan Jepang dengan menjaga keberadaan becak.
"ada pesan yang disampaikan walaupun Negara Maju, Jepang tetap memberdayakan (memberi kesempatan) warganya bekerja sebagai penarik Becak, memberikan pemahaman tentang perlunya Kebersihan dengan memasang sensor disetiap toilet demikian pula sadar diri menggunakan kendaraan Pribadi," imbuhnya lagi.
ada pesan yang disampaikan walaupun Negara Maju, Jepang tetap memberdayakan (memberi kesempatan) warganya bekerja sebagai penarik Becak, memberikan pemahaman tentang perlunya Kebersihan dengan memasang sensor disetiap toilet demikian pula sadar diri menggunakan kendaraan Pribadi— MARISSA❤DANIEL & ME (@asboediono) January 16, 2018
Mungkin pesan yang sama juga ingin disampaikan Anies Baswedan kepada dunia dengan menata ulang keberadaan becak di kawasan perkampungan Jakarta. Jadi tak perlu nyinyir dan berpolemik kan?
